MEDIA PAKUAN - KPU Garut mengadakan seleksi bagi pelamar PPK yang mencapai 4.008 orang. Padahal kebutuhan hanya 210 orang petugas PPK Pemilu 2024.
Ketua Divisi SDM dan Sosialisasi KPU Kabupaten Garut, Nuni Nurbayani mengawasi lagsung pelaksanaan CAT dalam tahapan perekrutan petugas PPK tersebut di SMKN 1 Garut.
Tes CAT berlangsung pada Selasa 6 Desember 2022 diikuti 2.069 pelamar yang telah lulus administrasi.
Baca Juga: Tengah Berbahagia! Umi Pipik Menjalankan Ibadah Umrah: Di Kota Taif Bercerita Kisah Nabi Muhammad
KPU Garut sudah membuka penerimaan PPK untuk Pemilu 2024 sejak 20 sampai 29 November 2022 lalu melalui Sistem Informasi Anggota KPU dan Badan Ad hoc (SIAKBA).
Sampai hari terakhir terdaftar sebanyak 4.008 orang namun yang memenuhi syarat administrasi sebanyak 2.069 orang saja untuk mengikuti tes tertulis secara komputerisasi.
Kebanyakan mereka yang tidak lolos seleksi selanjutnya karena tidak melengkapi berkas pendukung seperti bukti laboratorium pemeriksaan gula darah, tekanan darah, kolesterol, tidak ada materai di surat pernyataan.
Selanjutnya peserta yang lolos tes tertulis secara komputerisasi masih akan melewati tahapan penilaian atau tanggapan dari masyarakat terhadap calon PPK.
Baca Juga: Dari Keluarga Terpandang, Latar Belakang Erina Gudono: Putri Profesor Gudono Kelahiran Amerika
Tahap berikutnya, tes wawancara oleh KPU Garut yang akan diselenggarakan pada 11 Desember 2022, hingga akhirnya ditentukan Penetapan anggota PPK 16 Desember 2022, dan pelantikan anggota PPK 5 Januari 2023.
Nuni menegaskan proses seleksi perekrutan PPK Pemilu 2024 dipastikan transparan dan objektif dengan harapan bisa menghasilkan petugas yang berintegritas dan profesional.***