Debat Pertama Kandidat Presiden Amerika Serikat Berlangsung Panas

- 30 September 2020, 14:18 WIB
Tangkapan layar saat Donal Trump dan Joe Biden tampil dalam debat calon Presiden AS.
Tangkapan layar saat Donal Trump dan Joe Biden tampil dalam debat calon Presiden AS. /Youtube

MEDIA PAKUAN-Debat dua kandidat Presiden Amerika Serikat, Donald Trump dan Joe Biden berlangsung panas pada Selasa malam.

Pada sesi pertama dari enam segmen, moderator dari Fox News, Chris Wallace berkali-kali menghentikan Trump yang kerap menyerobot jawaban rivalnya dari Demokrat.

Debat diwarnai interupsi Wallace yang mencoba membuat Trump memberikan Biden kesempatan menyelesaikan paparan.

Disadur dari Galamedianews.com judul “Panas dan Brutal, Hadapi Joe Biden di Debat Capres Pertama Trump Berkali-kali Mendapat Peringatan” dikutip dari DailyMail, Rabu 30 September 2020, Joe Biden bahkan meminta Trump tutup mulut dalam debat presiden yang berlangsung kontroversial.

Trump yang berulang kali menyela rival untuk menyampaikan opini, membantah saat Biden mengkritik, dan menyerobot sesi lawan membuat Biden menyebutnya “clown” di atas panggung.

Baca Juga: Misteri Pembunuhan dan Pembakaran Pejabat Korea Selatan Mulai Terungkap

Moderator pun turun tangan dan meminta Trump membiarkan Biden menyelesaikan jawaban. Debat berlangsung 90 menit dan dibagi menjadi enam segmen.

Trump dan Biden tidak berjabat tangan karena protokol kesehatan dan pertanyaan pertama ditujukan kepada Trump

Perdebatan ini dihadiri sekitar 80 undangan dan semua wajib menjalani tes Covid-19 selain mengenakan masker. Wakil presiden Mike Pence dan Second Lady Karen Pence menyaksikan debat dari Lititz, Pennsylvania.

Dalam 30 menit pertama debat, Biden dan Trump bergantian saling kecam terkait isu utama yaitu jaminan kesehatan, Mahkamah Agung, dan pandemi Covid-19. Seperti diperkirakan pertarungan pertama berlangsung panas.

Baca Juga: TWICE Cetak Rekor di Recording Industry Association in Japan (RIAJ) Lewat 'Feel Special'

Mengenai catatan pajak Trump yang hanya $750 atau sekitar Rp 11 juta seperti diungkap New York Times setelah memenangi pemilu lalu, Trump membantah.

Ditanya Wallace kapan ia akan memublikasikan catatan pembayaran pajaknya seperti yang dijanjikan, Trump hanya menjawab, “Pada saatnya.” Kecuali Trump semua capres dalam pemilu AS menyerahkan rekam jejak finansialnya.

Debat kembali memanas saat Biden menyerang penanganan pandemi di bawah Trump. Ia menyebut Trump hanya 'menunggu dan menunggu' tanpa bertindak dan ketika pandemi pecah, Amerika masih belum punya rencana.

Menanggapi ini Trump membalas, “Joe, Anda bahkan tidak akan pernah bisa melakukan apa yang sudah kami lakukan. Anda tak punya bakat untuk itu.”

Terkait dukungan dari kelompok garis keras supremasi kulit putih Proud Boys, Trump memicu kritik usai debat dengan meminta mereka untuk siaga. Sebelumnya ia menyebut Antifa sebagai kelompok 'sayap kiri' yang destruktif.   

Baca Juga: Seorang Gadis Diperkosa oleh Empat Pria Mengakibatkan Meninggal Dunia

Di luar itu, Biden yang disebut Trump “made in China” karena diklaim hanya akan menguntungkan Negeri Tirai Bambu jika terpilih, tanpa diduga menjadi pihak pertama yang melontarkan isu Beijing.

Biden mengecam Trump atas kesepakatan perdagangan dengan China yang menurutnya dinegosiasikan tidak untuk kepentingan rakyat Amerika. Tudingan dibalas Trump dengan menyerang putra Biden, Hunter yang ramai disebut menjalankan bisnis ilegal di Eropa Timur.

Tak ingin terlibat jauh dalam urusan pribadi keluarga, menatap kamera Biden menyampaikan pernyataan tegas.

Baca Juga: Virus Covid-19 Masih Menyebar Kasus Meninggal Dunia Tertinggi di Amerika Serikat

Persoalannya adalah bukan keluarga saya atau keluarganya. Keluarga kalianlah yang paling penting. Dia menolak mendiskusikan apa yang penting untuk keluarga Anda dan apa yang kita butuhkan. Kita, rakyat Amerika Itulah yang seharusnya kita bicarakan di sini.”

Trump dan First Lady hadir ke Cleveland, bersama semua anak dan menantunya, Ivanka Trump, Lara Trump, Eric Trump, Tiffany Trump, Jr dan Kimberly Guilfoyle. Sementara Biden juga didukung oleh  keluarga.(Siti Saadah Nurlaela)

 

 

Editor: Hanif Nasution

Sumber: Galamedianews


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x