Tentara Israel dan Paramiliter Serbu Desa Qusra, 4 Warga Palestina Tewas Ditembak: Termasuk Dua Remaja

- 12 Oktober 2023, 14:00 WIB
Kemenkes Gaza Laporkan 1.200 Warga Palestina Tewas Akibat Serangan Israel
Kemenkes Gaza Laporkan 1.200 Warga Palestina Tewas Akibat Serangan Israel /Twitter.com/@alrayps

 

MEDIA PAKUAN- Tentara Israel bersama dengan paramiliter penjajah Israel membunuh empat warga Palestina, Rabu 11 Oktober 2023. Bahkan dua remaja laki-laki turut menjadi korban penembakan. Beruntung nyawanya bisa diselamatkan.

Aksi yang dilakukan tentara Israel telah melukai setidaknya sebelas orang. Penembakan hingga korban jiwa pasca tentara Israel menyerbu Desa Qusra. 

Petugas medis dari Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina (PRCS) segera merespons situasi darurat ini dengan memindahkan dua warga Palestina yang terbunuh, berusia 16 dan 17 tahun, ke Rumah Sakit Rafidia di Nablus.

Sedangkan dua orang lainnya yang terluka dilarikan ke Rumah Sakit Salfit.

Keempat warga Palestina yang tewas dalam insiden tragis ini telah diidentifikasi sebagai Mos’ab Abul-Halim Abu Reeda, Moath Raed Odah, Abada Saed Abu Srour, dan Hasan Mohannad Abu Srour.

Baca Juga: Alami Pembullyan, YouTuber Cantik Korea Diduga Bunuh Diri Terjun ke Waduk: Bak Kisah Tragis The Glory

Palestine TV melaporkan bahwa salah satu warga Palestina yang terluka adalah Awad Odah, putra dari Mahmoud Za’al Odah, yang tewas akibat tembakan Israel empat tahun lalu di wilayah yang sama setelah penjajah Israel menyerangnya.

Dalam serangan hari Rabu, cucunya juga menjadi korban terluka parah.

Serangan ini diduga melibatkan penggunaan pistol dan senapan mesin otomatis oleh penjajah yang menyerbu desa tersebut.

Mereka juga menembakkan banyak peluru tajam ke ambulans Palestina yang datang untuk memberikan pertolongan kepada korban.

Baca Juga: Brunei Darussalam Terapkan Formasi 8-1-1 Lawan Indonesia?, Begini Tanggapan Shin Tae Yong

Situasi ini semakin memperburuk ketegangan yang telah berlangsung lama antara Palestina dan Israel serta memicu keprihatinan dan kecaman internasional terhadap kekerasan yang terus berlanjut di wilayah tersebut.***




Editor: Ahmad R

Sumber: IMEMC


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x