Bangun Kuil Diatas Masjid yang Dihancurkan, Pemerintah India Picu Kerusuhan Agama

- 8 Agustus 2020, 15:01 WIB
Ilustrasi kerusuhan
Ilustrasi kerusuhan /Pixabay/OpenClipart-Vectors/

 

MEDIA PAKUAN - Pemerintah India membangun sebuah kuil hindu di tempat yang dulunya merupakan sebuah masjid di Kota Utara Ayodhya.

Masjid yang didirikan pada tahun 1500-an itu, dihancurkan tiga dekade lalu oleh pemerintah India.

Pada saat penghancuran Masjid tersebut, kemarahan dan kerusuhan menyebar di seluruh negeri.

Baca Juga: Pesawat Air India Express Tergelincir, 17 Orang Tewas

Dibawah pemerintahan Narendra Modi dan partai nasionalis Hindu, pembangunan kuil diatas masjid itu mulai dilakukan.

Dan hal itu juga menandai berakhirnya hak istimewa khusus untuk satu-satunya negara bagian di India yang berpenduduk mayoritas Muslim, Jammu dan Kashmir.

Pada akhir tahun lalu Mahkamah Agung India memutuskan untuk menyerahkan situs tersebut kepada mayoritas Hindu India.

Baca Juga: Ini Kata Ramalan Zodiak Kamu di Akhir Pekan

Keputusan ini diambil setelah diberikannya sebuah Masjid kepada komunitas Muslim. Masjid itu diberikan untuk mengakhiri konflik dan pengadilan yang berlangsung bertahun-tahun.

Mengenai kuil yang dibangun di lokasi Masjid yang bersejarah, dua komunitas muslim sebenarnya telah mengisyaratkan rekonsiliasi.

Hanya saja sebuah badan non-pemerintah Muslim yang berpengaruh mengatakan Masjid Babri dulu ataupun sekarang akan selalu ada.

Baca Juga: Jaguar dan Land Rover, Semakin Mantap di Usia 50 Tahun

"Perampasan tanah oleh hakim yang tidak adil, menindas, memalukan dan menenangkan mayoritas tidak dapat mengubah statusnya," kata Dewan Hukum Muslim Seluruh India seperti dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Reuters.

Lokasi didirikannya Masjid berabad-abad lalu itu diyakini oleh banyak orang Hindu sebagai tempat lahirnya dewa-raja Ram lahir.

Hal inilah yang menjadi dasar penghancuran Masjid Babri pada tahun 1992 yang dihancurkan oleh orang-orang Hindu dan memicu kerusuhan.

Baca Juga: Ini Kata Ramalan Zodiak Kamu di Akhir Pekan

Bahkan kerusuhan tersebut menyebabkan sekitar 2.000 orang tewas dan mayoritas merupakan para muslim. Insiden kerusuhan itu disebut-sebut menjadi kejadian konflik agama yang mematikan.

Pada saaat peresmian mulai dibangunnya kuil Rabu 5 Agustus 2020, bunga-bunga kuning menghiasi area pembangunan.

Modi berdoa sebelum menuju ke lokasi konstruksi pada siang hari pada kunjungan pertamanya sejak menjadi perdana menteri pada tahun 2014

Baca Juga: Ini Cara Mandi yang Bisa Mengungkap Kepribadian Kamu

Sejumlah pejabat keamanan menjaga Ayodhya yang ramai oleh ribuan orang dan sedikit yang memakai masker untuk mengantisipasi penyebaran virus corona.

Doa bergema di seluruh kota, yang terletak sekitar 687 km (427 mil) tenggara ibukota New Delhi, ketika para bhakta dan biksu memadati banyak kuil kuno dalam perayaan.

Baca Juga: Pangeran Harry ritain Geram ' Media Massa' Penyebar Kebencian

Sebelum pembangunan dimulai, penyelenggara acara mengumpulkan tanah dari lebih dari 2.000 tempat suci dan air dari lebih dari 100 sungai untuk digunakan dalam doa pada awal pekerjaan pembangunan.***

Editor: Ahmad R

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x