MEDIA PAKUAN - Wakil ketua Dewan Pertahanan Rusia, Dmitry Medvedev mengucapkan selamat kepada Elon Musk setelah orang terkaya di dunia itu menjadi pemilik Twitter.
Musk menutup kesepakatan senilai $44 miliar untuk membeli platform jejaring sosial pada Kamis malam setelah beberapa bulan negosiasi.
Mantan presiden Rusia itu juga menyarankan Musk untuk berhenti menghentikan bisnis Starlink di Ukraina.
Baca Juga: Penting Bagi Peradaban, Elon Musk Ungkap Alasan Pembelian Platform Twitter
Layanan satelit Starlink dioperasikan oleh perusahaan SpaceX milik Elon Musk, yang telah menjadi alat komunikasi utama bagi pasukan Ukraina di tengah konflik dengan Rusia.
Pejabat Rusia Konstantin Vorontsov pekan ini mengatakan bahwa penggunaan satelit sipil untuk tujuan militer adalah hal yang sangat berbahaya.
Ia memperingatkan bahwa dengan alasan tersebut pesawat dan perangkat di ruang angkasa yang digunakan oleh Ukraina akan dianggap sebagai target yang sah.
Baca Juga: Elon Musk Tanggapi Ejekan Medvedev Terkait Pengunduran Diri Perdana Menteri Inggris Liz Truss
Baca Juga: Perdana Menteri Polandia: Beberapa Pemimpin Eropa Mengakui Kekalahan Ukraina