Total Lima S-70 dapat bekerja bersama-sama dengan satu jet tempur, sementara varian Su-57 dua kursi juga dilaporkan dirancang untuk mengendalikan segerombolan drone tempur Okhotnik yang berat.
Hunter UAV siluman ini mampu terbang dengan kecepatan hingga 1000 km per jam untuk menempuh jarak enam ribu kilometer. Pada saat yang sama, S-70 mampu membawa hingga dua ton amunisi terpandu dan tak terarah.
Kementerian Pertahanan Rusia mengumumkan rencana untuk memulai produksi massal S-70 pada tahun 2024.***