Network
MEDIA PAKUAN - Setelah mengakui kemerdekaan dua kota yang memisahkan diri dari Ukraina, Presiden Rusia Vladimir Putin kini makin memperlihatkan dukungannya dengan memerintahkan pasukan ke dua wilayah tersebut.
Tindakan Putin membuat pihak Barat geram dan khawatir dapat mempercepat krisis dan memicu perang besar atau mungkin perang dunia ke III.
Seorang saksi melihat pergerakan yang tidak biasa dari perangkat keras militer yang menunjukan pergerakan pasukan Rusia melalui kota Donetsk yang memisahkan diri dari Ukraina.
Baca Juga: Pelanggaran Gencatan Senjata, Presiden Rusia Adakan Pertemuan Mendadak dengan Dewan Keamanan
Pengerahan tersebut membuat AS serta Eropa memberi kecaman dan sanksi baru walau belum jelas tindakan dari Rusia yang dianggap sebagai awal dari invasi skala penuh.
Pengerahan pasukan tersebut masih belum diketahui ukurannya serta jumlahnya, namun Putin memiliki hak untuk membangun pangkalan militer di dua kota yang memisahkan diri dari Ukraina.
Dalam pidatonya yang disiarkan di TV, Putin pun tampak geram terhadap keluhan dari Barat, lalu Putin menggambarkan bahwa Ukraina adalah bagian integral dari sejarah Rusia.
Hal itu dijelaskannya karena Ukraina timur adalah tanah sejarah bagi Rusia kuno dan Putin yakin bahwa rakyatnya dapat mendukung keputusannya.
Baca Juga: Jet F5 AS Militer Iran Jatuh Menabrak Sekolah, Dua Pilot Tewas
