Network
MEDIA PAKUAN - Lembaga penelitian federal Jerman, Institut Robert Koch mengumumkan jumlah total infeksi Covid-19 sejak awal pandemi melonjak.
Diketahui terdapat 10,19 juta orang yang telah terinfeksi Covid-19 sejak awal pandemi hingga saat ini.
Tak hanya itu, laporan infeksi Covid-19 di Jeman pada hari ini Rabu, 3 Februari 2022 melonjak hingga 209.498 kasus dalam kurang waktu tujuh hari.
Baca Juga: 4 Tips Mengatasi Konflik dengan Teman, Simak Penjelasanya!
Hal itu membuat level tertinggi pasien Covid-19 menjadi meningkat dan berhasil memecahkan rekor baru.
Menurut Daftar Ketersediaan Perawatan Intensif Jerman, DIVI pada saat yang sama, jumlah pasien yang dirawat di unit perawatan intensif (ICU) tetap sekitar 2.300 orang.
Tingginya permintaan untuk tes Covid-19 di tengah gelombang Omicron, menyebabkan laboratorium di Jerman kewalahan," kata Asosiasi Laboratorium Terakreditasi Kedokteran Jerman, ALM.
Menurut data ALM, jumlah tes reaksi berantai polimerase (PCR) yang dilakukan minggu lalu mencapai angka tertinggi sepanjang masa 2,44 juta, dimana lebih dari 1 juta dinyatakan positif.
Langkah-langkah penanggulangan Covid-19 di Jerman diperpanjang pada akhir Januari lalu yang mencakup pembatasan kontak, mewajibkan masker di sekolah dan transportasi umum, dan aturan menunjukan bukti dokumen valid setelah vaksinasi atau pemulihan atau tes negatif baru-baru ini di banyak area publik.
"Saya berharap pemberlakuan peraturan ini akan bisa dicabut pada bulan Maret," kata Menteri Kehakiman Jerman, Marco Buschmann.***
