Rusia Gelar Latihan Militer Besar-besaran di Sepanjang Eropa - Timur Tengah

- 29 Januari 2022, 10:30 WIB
Ilustarasi Rusia menggelar latihan besar-besar di  Eropa Timur.
Ilustarasi Rusia menggelar latihan besar-besar di Eropa Timur. /Pexels/Pixabay
 
MEDIA PAKUAN - Angkatan Laut Rusia telah memulai latihan serentak dengan kapal-kapalnya dari Laut Baltik dan Laut Hitam serta Armada Utara yang menyortir dari homeport mereka di seluruh Eropa.
 
Menteri Pertahanan Rusia mengatakan, lebih dari 140 kapalnya serta 60 pesawat dan 10.000 personil militernya diikut serta dalam latihan tersebut.
 
Justru pengiriman tersebutlah yang memunculkan faktor kekhawatiran di negara-negara barat, mengingat Rusia sedang berada dalam ketegangan besar dengan Ukraina.
 
 
Hal tersebut membuat negara anggota NATO bekerja sama serta mempercepat untuk mengirim pesawat dan kapal sesuai penempatan yang direncanakan sebagai tanggapan atas pengerahan pasukan Rusia di perbatasannya dengan Ukraina.
 
Irlandia memprotes Rusia karena pengiriman kekuatannya dalam bentuk latihannya untuk melakukan latihan tembak langsung 240 kilometer di lepas pantai Irlandia pada bulan Februari. 
 
Menurut sebuah portal media di sana, para nelayan Irlandia akan melakukan gangguan dalam latihan tersebut karena latihan tembak langsung mungkin dapat mengenai dampak tersendiri bagi Irlandia.
 
 
"Kami memberi tahu mereka bahwa kami akan memancing di daerah penangkapan ikan tradisional kami dan jika ini berdampak pada latihan mereka, ini akan dianggap sebagai protes damai," ucap kepala eksekutif Organisasi Produsen Ikan Selatan dan Barat Irlandia, Patrick Murphy.
 
Layanan Pers Armada Utara Rusia telah mengeluarkan dua pengumuman terbaru pada hari Rabu, yang berisi:
 
1. Detasemen kapal perang dan kapal pendukung Armada Utara memasuki Laut Barents sebagai bagian dari latihan dengan Kelompok Pasukan dan Pasukan Ekspedisi Arktik.
 
 
Dalam pengumuman tersebut ialah mengirim kapal penjelajah RFS Marsekal Ustinov (055), kapal perusak RFS Wakil Laksamana Kulakov (626), fregat RFS Laksamana Flota Kasatonov (461) beserta kapal pendukung yang menyertainya.
 
Sebuah P-3C Orion Angkatan Udara Kerajaan Norwegia dari Skuadron No. 333 melihat tiga kapal perang, yang disertai dengan kapal pengisian Vyazma dan kapal tunda SB-406, Angkatan Bersenjata Norwegia yang dilaporkan pada Selasa. 
 
Kapal-kapal Rusia dilaporkan terlihat pada pukul 12.20 Selasa menuju selatan di sepanjang pantai Norwegia di perairan utara Finnmark oleh P-3C, yang sedang dalam misi patroli rutin.
 
 
Militer Norwegia tidak mengungkapkan berapa lama P-3C akan terus mengikuti kapal-kapal Rusia, dan juga tidak memberikan perincian jelas tentang tujuan akhir kapal-kapal tersebut, meskipun kemungkinan kapal-kapal ini sedang menuju latihan tembak langsung yang direncanakan di lepas pantai Irlandia.
 
Namun yang lebih jelas dilaporkan, bahwa Rusia akan mengadakan latihan angkatan laut secara besar-besaran di wilayah itu.
 
2. Mereka memulai latihannya dengan kelompok ekspedisi Arktik, bersama komandan Armada Utara Laksamana Alexander Moiseev ikut serta dalam mengawasi latihan tersebut.
 
 
Selama latihan tersebut, Angkatan Laut Rusia akan terus mengevaluasi tingkat kesiapan organisasi komando dan kontrol armada Utaranya dalam merencanakan dan melakukan tindakan untuk menyelesaikan situasi krisis di kawasan Samudra Arktik, menurut media di sana.
 
Angkatan Laut Rusia juga akan menilai koordinasi tindakan kelompok taktis kapal dan unit pasukan pantai selama pelatihan bersama serta metode-metode untuk melakukan pertempuran laut dan operasi tempur di Kutub Utara, kata Armada Utara.
 
Hal itu akan menguji ketika ada masalah dalam melindungi komunikasi Rute Laut Utara dan perlindungan dan pertahanan garnisun Armada Utara.
 
 
Sebanyak 30 kapal perang dan kapal selam dari Armada Utara akan berpatisipasi, bersama dengan 20 pesawat dan 1.200 personel militer, yang akan dilibatkan dalam latihan tersebut.
 
Sementara kapal berjenis perusak RFS Severomorsk (619), fregat RFS Laksamana Flota Sovetskogo Soyuza Gorshkov (454) dan kapal pendarat RFS Ivan Gren (135) diikutsertakan.
 
Lebih dari 20 kapal Armada Laut Hitam Rusia telah berangkat dari Sevastopol dan Novorossiysk untuk latihan di Laut Hitam, seperti yang dikatakan Layanan Pers distrik Militer Selatan dalam siaran pers-nya pada Senin.
 
Sementara di Laur Arab, gugus tugas Armada Pasifik Rusia telah melakukan latihan bersama China tentang operasi anti-pembajakan pada Senin yang dikenal dengan "Laut Damai 2022".
 
 
Selama latihan, kapal Rusia dan China berlatih manuver dan penyaringan taktis, serta melakukan operasi untuk membebaskan Boris Butoma, yang bertindak sebagai kapal yang disita.
 
Latihan tersebut digelar untuk mengumpulkan pengalaman yang justru akan berguna bagi keduanya, meningkatkan kemampuan dan level militer kedua pihak untuk mencapai tujuan.
 
Setelah latihan usai, Gugus Tugas Armada Pasifik Rusia langsung menuju ke Laut Mediterania untuk bergabung dengan kapal pendarat tank RFS Olenegorskiy Gornyak (012) dan RFS Georgiy Pobedonosets (016), selain RFS Pyotr Morgunov (117) dari Armada Utara dan RFS Korolev ( 130), RFS Minsk (127), dan RFS Kaliningrad (102) dari Armada Baltik sebagai bentuk latihan menguatkan pertahanan dan serangan Rusia.***

Editor: Adi Ramadhan

Sumber: News Usni


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x