400 tahun sejarah geisha, Fiona Graham Geisha Asing Pertama di Jepang

- 27 September 2021, 12:01 WIB
400 tahun sejarah geisha, Fiona Graham Geisha Asing Pertama di Jepang
400 tahun sejarah geisha, Fiona Graham Geisha Asing Pertama di Jepang /Ilustrasi Pixabay/

Sayuki memiliki spesialisasi dalam antropologi sosial, sebuah subjek yang mengharuskan para antropolog untuk benar-benar mengalami subjek yang mereka pelajari dengan berpartisipasi dalam masyarakat itu sendiri.

Dia telah melakukan penelitian lapangan antropologis di Asakusa - salah satu dari enam distrik geisha tertua di Tokyo - selama setahun terakhir, tinggal di rumah geisha (okiya), dan berpartisipasi dalam jamuan makan sebagai peserta pelatihan.

Dia telah berlatih di beberapa seni, dan akan berspesialisasi dalam yokobue (seruling Jepang).

Baca Juga: TKW Indonesia asal Kalimantan Beruntung Bisa Kerja di Depan Ka'bah Setiap Hari, Ini Kegiatannya Selama 3 Tahun

Sayuki mengambil gelar doktor di bidang antropologi sosial di Universitas Oxford, dan berspesialisasi dalam masyarakat Jepang.

Dia telah menghabiskan separuh hidupnya di Jepang, melewati sekolah-sekolah Jepang, dan lulus dari universitas tertua di Jepang, Keio.

Sayuki telah mengajar di sejumlah universitas di seluruh dunia, telah menerbitkan secara luas tentang budaya Jepang, dan juga seorang sutradara film antropologis dengan kredit produksi pada berbagai penyiar internasional. ***

Sumber : londonspeakerbureauasia.com

Halaman:

Editor: Popi Siti Sopiah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah