MEDIA PAKUAN - Pasukan Afghanistan yang dilatih AS tampaknya sudah tak mampu menghadapi dorongan pasukan Taliban.
Ibu kota dan kota besar di Aafganistan dikuasai milisi Taliban, hal ini menjadikan banyak warga masyarakat Afganistan yang mencari suaka.
Ribuan pengungsi berebut meninggalkan Afganistan.Eksodus warga Afghanistan pun terus terjadi.
Badan Pengungsi PBB berharap agar sejumlah negara tetangga bisa membuka wilayah perbatasan untuk warga Afghanistan, dilansir Hindustan Times.
Warga Afghanistan mendapat cukup perlindungan menyusul krisis politik yang terjadi pasca-Taliban berkuasa.
Sementara, Kanada akan mempertimbangkan untuk menerima pengungsi Afganistan tambahan atas nama Amerika Serikat atau sekutu lainnya jika diminta untuk melakukannya.
"Kita harus menjaga pintu tetap terbuka untuk menaga segala kemungkinan,"kata Menteri Imigrasi Marco Mendicino.
Baca Juga: Krisdayanti Ungkap Rasa Syukur Atas Kehamilan Aurel Hermansyah, Gak Sabar Jadi Oma