Dia mengatakan Hamas merasa perlu untuk mengirimkan surat kepada Indonesia dan berharap bisa bersama-sama menumpas kekejaman Israel.
‘’Kami menulis surat ini kepada Yang Mulia pada hari-hari bulan solidaritas, kerja sama dan menjelang kemenangan ini, dengan berharap dan percaya bahwa umat Islam akan menjadi seperti satu struktur konkret untuk berdiri bersama Yerusalem dan kesucian,’’ ujar Haniyeh.
Baca Juga: Tak Mudik Lebaran Tahun Ini Raul Lemos, Begini Ungkapan Krisdayanti: Semua Orang Harus Berkorban
Presiden Palestina Mahmoud Abbas juga menegaskan kedudukan Yerusalem adalah garis merah dan menjadi ibu kota abadi.
Sehingga rakyat Palestina akan berjuang habis-habisan untuk mempertahankan kots suci tersebut, bagaimanapun caranya.
"Yerusalem adalah garis merah," kata Presiden Abbas.
"Itu adalah hati dan jiwa Palestina dan ibu kota abadi. Tidak akan ada perdamaian, keamanan, atau stabilitas sampai dibebaskan," ujarnya