Network
MEDIA PAKUAN - Dalam kalender Jepang, tahun baru merupakan hari libur terbesar di negara itu, namun perayaan itu sirna seketika karena menyusul rekor tertinggi secara nasional kasus Covid 19.
Sejauh ini, Jepang mendapati angka 235.700 kasus terkonfirmasi Covid 19 dan meninggal sekitar 3.480 orang.
Kaisar Naruhito mengimbau kepada penduduk Jepang untuk bekerja sama dalam melewati masa pandemi Covid 19 ini.
Baca Juga: Terkini! Seleksi Bintara TNI AD 2021 Dibuka, Ayo Buruan Daftar dan Penuhi Persyaratan Umum
Kaisar Jepang tersebut mengatakannya dalam sebuah rekaman pidato Hari Tahun Baru yang dirilis pada Jumat, 01 Januari 2021.
"Saya berharap dari hati saya bahwa setiap orang dapat bergerak maju selama masa sulit ini dengan mendukung dan membantu satu sama lain," kata kaisar itu dalam pidatonya.
Tayangan video itu menggantikan penampilan publik tahunan Jepang.
Baca Juga: NEW! Inilah Tanda eKTP Terdaftar di eform.bri.co.id, Cairkan Segera BLT UMKM Rp2,4 Juta di 2021
Selain kaisar Jepang yang melontarkan pernyataan, Perdana Menteri Yoshihide Suga juga memberikan pernyataan dalam sebuah tulisan.
Dalam pernyataan itu dia mengatakan, dirinya bersumpah akan "melindungi kehidupan rakyat" dan akan bekerja pada "penanggulangan virus dan pemulihan ekonomi."
Dia juga mengatakan, perlombaan-perlombaan Tokyo akan kembali dilaksanakan pada musim panas ini.
Baca Juga: Warnai Langit Indah dengan Karya yang Luar Biasa, Pelukis Pakistan Tunjukan Skillnya
Selain itu, dia juga mengatakan, untuk acara yang sempat tertunda kini dia sedang mempersiapkannya.
Sementara itu, perayaan yang dilakukan di jepang, hanya menghabiskan waktu bersama keluarga dan pergi ke kuil untuk berdoa, mengharapkan yang terbaik dan keberuntungan di tahun yang akan datang.
Baca Juga: Lakukan Penghinaan Lagu Indonesia Raya, Kepolisian 'Serang' Rumah Pelaku di Cianjur
"Tahun lalu penuh dengan berita menyedihkan karena virus corona, jadi saya berdoa agar orang-orang di seluruh dunia menemukan lebih banyak kebahagiaan," kata seorang wanita yang berkunjung ke kuil.
"Saya berdoa agar pandemi segera berakhir," kata pelatih olahraga berusia 40-an, Megumi,
"melewati tahun ini dengan menikmati cara baru agar saya dapat terhubung dengan teman-teman." tambahnya.***
