Daftar Negara dengan Pasien Rawat Inap dan Angka Kematian Covid 19 yang Terus Meningkat

24 November 2020, 14:42 WIB
Kasus kematian Covid 19 di dunia /Doc. aa.com.tr/

MEDIA PAKUAN - Jumlah pasien di rumah sakit serta kematian akibat COVID 19 terus meningkat setiap hari.

Ada daftar Negara yang memiliki jumlah pasien serta kematian akibat COVID 19 yang terus meningkat.

Satu laporan mencatat, bahwa 70 persen tempat tidur unit perawatan intensif (ICU) sekarang digunakan di seluruh negeri.

Baca Juga: Masjid Shamakhi di Azerbaijan Satu-satunya Yang Selamat dari 11 Guncangan Gempa 25 November 1667

Pada Jumat, 20 November 2020 lalu, Texas terdaftar sebagai Negara pertama yang memiliki 7.982 orang yang dirawat di rumah sakit karena COVID 19.

Angka tersebut menunjukkan 500 lebih banyak, daripada yang dilaporkan pada hari Selasa.

Namun, angkat tersebut masih belum mampu mencapai level tertinggi 10.893 kasus, yang dilaporkan pada akhir Juli.

Illinois berada di urutan kedua di antara negara tetangganya, dengan 6.037 pasien yang dirawat di rumah sakit, sekitar 400 lainnya dilaporkan pada hari Selasa lalu.

California berada di urutan ketiga dengan 4.523 orang dirawat di rumah sakit karena COVID 19, hampir 700 lebih banyak daripada pada hari Selasa.

Ohio saat ini, memiliki jumlah pasien COVID 19 rawat inap tertinggi keempat dengan 3.829, hampir 400 lebih banyak daripada sebelumnya.

Michigan melompati Florida, dengan peringkat kelima dengan 3.425 rawat inap.

Baca Juga: Daftar Negara dengan Kasus Covid 19 yang Terus Meningkat, Amerika Serikat Meningkat Hawai

Baca Juga: Pasca Tragedi Mengerikan Covid-19, Sentimen Konsumen Korea Selatan Perlahan Meroket

Dilansir oleh MediaPakuan.com dari Reuters, angka kematian terkait COVID rata-rata 1.100 per hari selama seminggu terakhir ini, meningkat 12 persen dari minggu sebelumnya.

Kemudian, pada Kamis ada 1.962 kematian yang dilaporkan, lalu pada hari kedua secara berturut-turut mencapai 1.900 kasus

Alaska memiliki persentase peningkatan tertinggi, dengan 1.300 persen dengan 14 kematian baru.

Maine berada di urutan kedua, dengan peningkatan 160 persen dengan total 13 kematian.

Delaware berada di urutan ketiga dengan kenaikan 125 persen dari 18 kematian.

Baca Juga: Shin Tae Yong Marah Besar, Dua Orang Tim Nasional U 19 Dipulangkan Kenapa Ya ?

Dalam hal jumlah, Texas mencatat kematian terbanyak dengan 821 minggu terakhir ini, meningkat 22 persen dari minggu sebelumnya.

Illinois berada di urutan kedua dengan 624 kematian minggu lalu, melonjak 35 persen.

Michigan diikuti dengan 431 kematian, meningkat 75 persen.

Florida berada di urutan keempat dengan 401 kematian, meningkat 19 persen.

Dakota Utara saat ini berada pada peringkat tertinggi COVID 19, dengan tingkat kematian per kapita di dunia dengan 18,2 kematian per 1 juta orang.

Dakota Selatan berada di urutan ketiga, dengan angka kematian 17,4 per juta.

Para ahli mengatakan, wilayah ini lambat beradaptasi dengan protokol keselamatan, misalnya penggunaan masker.

Baca Juga: Dinyatakan Negarif Covid-19, Mohamed Salah Merasa Asing dan Senang Bermain Kembali Bersama Liverpool

Bahkan pada hari Senin, Gubernur Dakota Selatan, Kristi Noem kembali menolak untuk menerapkan penggunaan masker di negara tersebut.

Para ahli juga menyalahkan festival reli sepeda motor tahunan di Sturgis, Dakota Selatan, yang diadakan pada bulan Agustus, dengan dihadiri oleh lebih dari 400.000 orang.

Hal tersebutlah salah satu penyebab yang diduga menyebarkan virus corona, hingga membuat kasusnya terus meningkat.***

Editor: Siti Andini

Sumber: Reuters Healthline The New York Times

Tags

Terkini

Terpopuler