Mati atau Pergi! Industri Hiburan Moskow Kian Terpuruk, Para Musisi Rusia Meninggalkan Negaranya

- 23 Agustus 2022, 09:02 WIB
Mati atau Pergi! Industri Hiburan Moskow Kian Terpuruk,  Para Musisi Rusia  Meninggalkan Negaranya
Mati atau Pergi! Industri Hiburan Moskow Kian Terpuruk, Para Musisi Rusia Meninggalkan Negaranya /Tangkapan layar video /Little Big - Uno - Russia ???????? - Official Music Video - Eurovision 2020

MEDIA PAKUAN - Sejak invasi Rusia ke Ukraina pada 24 Februari 2022 menjadi pro dan kontra di negera Vladimir Putin itu.

Tak hanya sipil para selebritas pun menolak perang tersebut, salah satunya Band punk-rave Rusia yang populer, Little Big.

Little Big memutuskan untuk meninggalkan negara itu karena invasi Moskow berperang dengan Ukraina menurutnya tak beralasan.

Bukan tanpa alasan Little Big menutuskan hijrah ke di Los Angeles, California.

Baca Juga: Cek Kesehatan Berdasarkan Ramalan 12 Zodiak Hari Ini: Gemini Usahakan Tetap Rileks

Kremlin telah secara efektif mengambil alih industri budaya Rusia ketika invasi ke Ukraina mendorong represi yang semakin intensif – dengan pembatalan konser, pemecatan direktur teater, dan artis ditangkap.

Semua ini menimbulkan dilema bagi penulis, penyanyi, sutradara Rusia, dan sejenisnya: apakah mereka pergi untuk memastikan keamanan dan kebebasan berekspresi mereka, atau apakah mereka tetap bertahan dalam solidaritas dengan rakyat Rusia?

Band punk-rave Little Big termasuk di antara tokoh-tokoh terbaru dalam budaya Rusia yang harus meninggalkan negara itu bulan lalu.

Baca Juga: Cek Keuangan Berdasarkan Ramalan 12 Zodiak Hari Ini: Leo Mendapat Uang Karena Hoki

Lirik lagu baru yang mereka rilis saat pengasingan mengatakan semuanya: “Aku tidak punya, aku tidak punya suara / Aku tidak punya suara / Mati atau pergi, mati atau pergi / Aku tidak punya pilihan, ” demikian salah satu bait dalam lagu ini, “Pembatalan Generasi”.

"Kami mengutuk tindakan pemerintah Rusia dan kami sangat muak dengan propaganda militer Kremlin sehingga kami memutuskan untuk meninggalkan semuanya dan meninggalkan negara itu," tulis band itu dalam sebuah pernyataan yang dikutip oleh situs berita independen Meduza.

Band apolitis sampai sekarang ini, dibentuk di St Petersburg pada 2013, adalah yang terbaru dalam aliran tokoh budaya yang telah meninggalkan Rusia setelah menentang invasi Ukraina – termasuk bintang rock Zemfira, yang baru-baru ini melarikan diri ke Prancis , dan Boris Grebenchtchikov, pemimpin band Aquarium, yang menggambarkan perang Vladimir Putin sebagai "kegilaan murni".***

Editor: Popi Siti Sopiah

Sumber: rferl.org


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x