XL Axiata dan Huawei Bekerjasama Implementasikan Solusi Broadband, Bangun Jaringan 4G di Area Terpencil

- 2 Oktober 2021, 19:17 WIB
eknisi XL Axiata memasang perangkat  “Huawei RuralStar Pro” untuk uji coba di Kabupaten Berau,  Kalimantan Timur, belum lama ini. Bekerja sama dengan Huawei Indonesia/ISTIMEWA
eknisi XL Axiata memasang perangkat “Huawei RuralStar Pro” untuk uji coba di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, belum lama ini. Bekerja sama dengan Huawei Indonesia/ISTIMEWA /

MEDIA PAKUAN-PT. XL Axiata Tbk (XL Axiata) terus berupaya membangun jaringan 4G dan menyediakan layanan internet cepat hingga ke area-area terpencil di berbagai provinsi Indonesia. 

Sejumlah teknologi jaringan telah diujicobakan. Salah satu yang terbaru, melakukan uji coba solusi broadband nirkabel bernama “Huawei RuralStar Pro” dengan salah satu fitur utamanya yaitu LTE for backhaul

Pemanfaatan teknologi ini bekerja sama dengan Huawei Indonesia.

Baca Juga: Komunikasi Semakin Lancar, 70 Desa di Sekeliling Danau Toba Terlayani Jaringan 4G XL

Uji coba telah dilakukan di Kalimantan dan terbukti dapat menjadi solusi untuk memperluas koneksi broadband ke daerah-daerah terpencil yang selama ini sering terkendala dengan persoalan terkait akses backhaul yang terbatas.

Upaya penyediaan layanan internet di area-area terpencil di berbagai penjuru negeri ini merupakan bagian dari implementasi komitmen XL Axiata memasuki usia 25 tahun dalam upaya “Membangun Indonesia Digital”.

 Direktur Teknologi dan Chief Teknologi Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa mengatakan, solusi Huawei RuralStar Pro ini sukses diujicobakan di salah satu area terpencil di Kalimantan.

"Teknologi ini akan menjadi alternatif solusi bagi kami untuk memperluas jaringan 4G ke daerah-daerah terpencil, di mana selama ini kami sering menghadapi persoalan terkait dengan akses backhaul yang terbatas, yang pada akhirnya menjadi salah satu faktor penghambat perluasan jaringan di daerah-daerah terpencil," ujarnya.

Gede menambahkan, setelah proses instalasi RuralStar Pro selesai dilakukan, backhaul LTE dapat terhubung secara otomatis ke situs host. Selama uji coba, jarak antara stasiun relay dengan lokasi host sekitar 31 kilometer. 

Baca Juga: Kementerian PPPA RI, XL Axiata dan IWAPI Sepakat Tingkatkan Pemberdayakan Perempuan

Bandwidth transmisi downlink mendukung hingga 106 Mbit/detik, yang memenuhi persyaratan bandwidth L900.

Huawei RuralStar Pro, lanjut Gede, menghadirkan terobosan pada desain radio base station dengan kemampuan mengintegrasikan baseband, perangkat pemancar radio, dan sekaligus LTE for backhaul nirkabel, pada satu modul.

Konsep LTE for backhaul ini spektrum operator yang biasanya hanya digunakan untuk keperluan akses radio perangkat pengguna atau radio akses dapat digunakan juga untuk menyediakan akses antar radio base station (backhaul).

"Fitur ini mampu menekan biaya sewa transmisi yang mahal yang sebelumnya perlu dikeluarkan operator seperti pada penggunaan microwave dan satelit," jelasnya.

Account Director of Huawei Indonesia XL Account, Catherine Guan mengatakan, hingga saat ini, Huawei telah lebih dari 21 tahun berkiprah di Indonesia.

Perusahaan tersebut memiliki komitmen jangka panjang untuk berkolaborasi dengan mitranya  di Indonesia, yaitu XL Axiata.

Kolaborasi ini guna mempercepat inklusi digital untuk menghubungkan masyarakat yang selama ini masih sulit terjangkau layanan internet, terutama mereka yang tinggal di daerah terpencil.

"Implementasi teknologi Huawei RuralStar Pro ini merupakan dukungan nyata atas upaya tidak kenal lelah dari XL Axiata untuk membantu pemerintah dalam menyediakan jaringan 4G di wilayah Indonesia yang sangat luas," kata dia.

Catherine menambahkan, RuralStar telah diterapkan di 60 negara lebih, dan mampu membantu menyediakan konektivitas bagi lebih dari 50 juta orang di komunitas pedesaan.

"Seri RuralStar Pro ini telah mendapatkan pengakuan sebagai Best Mobile Innovation for Emerging Markets di ajang bergengsi Mobile World Congress (MWC) 2021 yang berlangsung di Barcelona, ​​Spanyol," ungkapnya.

Baca Juga: Anak Nia Daniaty Bantah Tudingan Penipuan CPNS, Olivia: Saya Hanya Buka Les!

Huawei Indonesia berharap solusi ini akan mempermudah upaya XL Axiata menyediakan jaringan 4G di daerah terpencil. Layanan ini untuk membantu menjembatani kesenjangan digital, termasuk dalam upaya menyediakan kemudahan akses internet cepat selama masa pandemi COVID-19.

"Dengan tersedianya akses internet cepat, maka berbagai layanan digital untuk masyarakat di area terpencil bisa tersedia, termasuk mendukung pembelajaran online untuk sekolah serta memfasilitasi komunikasi di antara klinik kesehatan di sana," pungkasnya.***

Editor: Hanif Nasution


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah