MEDIA PAKUAN - Lagu yang berjudul Sadis ini dirilis pada 22 Mei tahun 2008 lalu yang dinyanyikan Afgan, bertajuk Confesision no 1.
Walaupun sudah cukup lama, namun lagu Sadis ini takan hilang kepopulerannya sekarang.
Lagu Sadis yang dinyanyikan penyanyi tampan Afganistan. Lagu ini mampu membuat para pendengar musik terhanyut dalam alunan setiap lirik yang lantungkan itu.
Penyanyi satu ini dengan wajahnya yang tampan itu membuat lagu-lagunya yang dinyanyikan tidak pernah gagal.
Apalagi tambah dengan suaranya yang merdu.
Lagu ini juga sering kali dibawakan para musisi-musisi tanah air.
Bahkan dalam setiap konser mereka ataupun dalam acara apapun itu.
Baca Juga: Daftar Nama Penerima BSU 2022, Sudah Dipastikan Dapat BLT Kemnaker Rp600.000 dari Pemerintah
Berikut ini lirik lagu yang bertajuk Confesision yang dipopulerkan oleh Afganistan seorang penyanyi berasal dari Indonesia.
Lirik lagu:
Terlalu sadis caramu
Menjadikan diriku
Pelampiasan cintamu
Agar dia kembali padamu
Tanpa peduli sakitnya aku
Baca Juga: Cek Penerima BSU 2022 via Aplikasi Pospay dan Dapatkan BLT Subsidi Gaji Rp600.000 dari Kemnaker
Tega niannya caramu
Menyingkirkan diriku
Dari percintaan ini
Agar dia kembali padamu
Tanpa peduli sakitnya aku
Semoga Tuhan membalas semua yang terjadi
Hingga kau sadari sesungguhnya yang kau punya
Baca Juga: Berikut Inilah Cara Cek Penerima BLT BBM Desember 2022, Bisa Cairkan Bansos Rp300.000 di Kantor Pos
Hanya aku tempatmu kembali
Sebagai cintamu oh
Hanya aku tempatmu kembali
Semoga Tuhan membalas semua yang terjadi
Kepadaku suatu saat nanti
Hingga kau sadari sesungguhnya yang kau punya
Hanya aku tempatmu kembali
Hingga kau sadari sesungguhnya yang kau punya
Hanya aku oh
Sebagai cintamu...
Itulah lirik lagu 'Sadis'yang dinyanyikan oleh Afganistan.
Makna dalam lagu ' Sadis' ini itu bercerita tentang seseorang yang teraniaya akibat cinta.
Karena dimanfaatkan sebagai jembatan agar seseorang yang dicintainya bisa balikan dengan mantannya.
Pesannya ialah jangan karena kamu sudah sangat begitu mencintainya, kamu merelakan apa saja buat dirinya sampai-sampai engkau dianiaya pun engkau tidak perduli.***