MEDIA PAKUAN - Marissya Icha ikut terkena fitnah dan ancaman dari sebuah akun palsu.
Netizen yang mengetahui hal tersebut pun melaporkan fitnah dan ancaman kepada Marissya Icha.
Namun, Marissya Icha justru meminta tolong beberapa hal kepada netizen.
Akun palsu tersebut bernama @fansbase747, yang menyebarkan beragam fitnah.
Diantaranya adalah Marissya Icha yang dituding sebagai istri siri almarhum Bibi Andriansyah, hingga memiliki anak yakni Aurellyn Givasya.
Bukan hanya Marissya Icha, akun itu juga melontarkan fitnah kepada orang yang dengan keluarga Bibi Andriansyah.
Baca Juga: Emma Warokka Bahas Harga Diri, Tak Terima Difitnah Akun Palsu
Lebih parah, akun tersebut mengancam pembunuhan kepada Marissya Icha Fuji.
Netizen yang merasa geram atas perbuatan akun palsu itu nampak meradang.
Mereka pun mengadukan hal tersebut langsung kepada Marissya Icha.
Baca Juga: Potret Anak Siti Badriah Usai Mandi Jadi Sorotan, Inul Daratista Sampai Beri Komentar Begini
Melalui Insta Story, perempuan yang pernah dijodohkan dengan Fadly Faisal itu memberi tanggapan.
Marissya Icha memohon dan meminta tolong sejumlah hal kepada netizen.
Ia meminta agar akun yang menyebar berbagai fitnah tersebut tidak perlu untuk diikuti, dipantau, dan di-follow.
Baca Juga: Kena Fitnah, Emma Warokka Berharap Akun Palsu yang Mencoreng Namanya Mendapat Ganjaran Setimpal
"Teman-teman dengan berita yang beredar pertama-tama aku mau mengucapkan terima kasih atas kepedulian kalian, lalu aku minta tolong dan mohon banget, gak usah di-up karena itu maunya mereka memang, kita gak usah ikut mau mereka, gak perlu dipantau apa lagi di-follow," tulis @marissyaichareal.
Berikutnya, Marissya Icha meminta dibantu doa supaya selalu dilindungi oleh Tuhan.
"Kedua bantu doa, bacakan Lailahailaantasubhanakainikuntum minaldzholimin, lalu percaya aja bahwa pelindung terbaikku adalah Allah SWT," lanjutnya.
Tak tinggal diam, Marissya Icha juga nampaknya telah menyelidiki dan mengetahui dalang di balik akun tersebut.
"Tiga, Insyaallah aku tetap ikhtiar pasti kok! saya tidak diam, ada yang saya akan lakuin ke anda! saya tahu anda tanpa harus koar-koar seperti anda, jangan menyesal ya.
Gak lama lagi kita pasti akan bertemu, dan jangan pernah menyesal atas tulisan dari jari-jarimu itu! Let's see. Ada waktu," katanya.***