Pasca Ardhito Pramono Ditangkap! 11 Dampak Bahaya Narkoba Bagi Kesehatan: Halusinasi hingga Meregang Nyawa

- 13 Januari 2022, 20:38 WIB
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan (tengah) bersama Kapolres Jakarta Barat Kombes Pol Ady Wibowo (kanan) menghadirkan tersangka Ardhito Pramono (belakang tengah) saat rilis kasus narkoba di Polres Jakarta Barat, Kamis (13/1/2022). Musisi sekaligus aktor Ardhito Pramono ditangkap dengan barang bukti berupa ganja seberat 4,80 gram dan 21 pil Alprazolam. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/rwa.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan (tengah) bersama Kapolres Jakarta Barat Kombes Pol Ady Wibowo (kanan) menghadirkan tersangka Ardhito Pramono (belakang tengah) saat rilis kasus narkoba di Polres Jakarta Barat, Kamis (13/1/2022). Musisi sekaligus aktor Ardhito Pramono ditangkap dengan barang bukti berupa ganja seberat 4,80 gram dan 21 pil Alprazolam. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/rwa. /Rivan Awal Lingga/ANTARA FOTO

 

 
MEDIA PAKUAN - Dunia hiburan tanah air tengah diramaikan oleh beredarnya kabar Ardhito Pramono yang menjadi tersangka kasus penyalahgunaan narkoba.
 
Menurut UU Narkotika pasal 1 ayat 1 menyatakan bahwa narkotika merupakan zat buatan atau pun yang berasal dari tanaman yang memberikan efek halusinasi, menurunnya kesadaran, serta menyebabkan kecanduan.
 
Narkoba atau narkotika merupakan jenis obat-obatan yang sebenarnya dapat memberikan manfaat jika digunakan sesuai prosedur.
 
Karena beberapa jenis obat-obatan yang termasuk ke dalam jenis narkoba dapat digunakan untuk proses penyembuhan sebab efeknya yang bisa menenangkan.
 
 
Namun jika narkoba digunakan dengan dosis yang berlebihan, maka akan menyebabkan beberapa masalah pada tubuh serta merusak kesehatan.
 
Dewasa ini, narkoba sudah menjadi hal yang mudah didapatkan sehingga membuat penggunanya semakin meningkat.
 
Peredaran narkoba yang sudah meluas hingga telah banyak kalangan artis yang terjerat untuk mencicipi zat berbahaya tersebut.
 
 
Walaupun penggunaan beberapa jenis obat memang diperbolehkan untuk keperluan pengobatan. Tetap saja, pengguna harus mendapatkan pengawasan ketat dari dokter.
 
Narkoba memiliki beberapa dampak yang dapat mengganggu kesehatan pengguna yang didasari oleh beberapa faktor.
 
Seperti jenis narkoba apa yang digunakan, telah mengonsumsi berapa banyak, berapa lama telah mengonsumsi, juga faktor lainnya.
 
Dilansir dari beberapa sumber, berikut merupakan dampak negatif dari penggunaan narkoba:
 
1. Halusinasi
 
 
Efek halusinasi dapat dirasakan saat menggunakan dan setelah mengonsumsi narkoba.dan menjadi salah satu efek yang sering dialami pengguna narkoba seperti ganja.
 
Halusinasi dapat membuat pengguna narkoba menjadi sulit berkonsentrasi serta melakukan aktivitas sehari-hari.
 
Penggunaan narkoba secara berlebihan dapat menyebabkan muntah, mual, rasa takut yang berlebih, serta gangguan kecemasan.
 
Bahkan bisa mengakibatkan dampak yang lebih buruk seperti gangguan mental, depresi, serta kecemasan terus-menerus jika digunakan dalam jangka lama panjang.
 
 
2. Kehilangan keseimbangan tubuh
 
Pengguna narkoba dapat mengalami gangguan keseimbangan karena beberapa jenis narkotika dapat mempengaruhi organ keseimbangan di telinga.
 
Selain itu, narkoba juga dapat mempengaruhi saraf otak dan yang bertanggung jawab untuk mengkoordinasikan gerakan.
 
3. Sulit tidur
 
Pengguna narkoba akan mengalami kesulitan untuk tidur dan sering merasa gelisah sebab kandungan yang terdapat di dalam narkoba dapat mengurangi durasi tidur.
 
Efek tersebut dapat membuat penderitanya cenderung sulit memejamkan mata serta tidak dapat tidur dengan nyenyak.
 
4. Ketergantungan
Dampak negatif dari penggunaan narkoba yang paling utama adalah menyebabkan ketergantungan.
 
 
Meski begitu, selama zat adiktif berbahaya di dalamnya belum merusak sel-sel otak, tidak semua pengguna narkoba akan merasakan ketergantungan tersebut.
 
Kerusakan sel otak juga dapat menimbulkan dampak narkoba lainnya seperti sulit menghentikan pemakaian narkoba.
 
5. Perubahan sel saraf otak
Mengkonsumsi narkoba secara berulang dan dalam jangka waktu yang panjang dapat memicu perubahan sel saraf dalam otak.
 
Perubahan sel saraf dalam otak kemudian akan mengganggu komunikasi antarsel saraf.
 
 
Efek tersebut adalah kondisi yang kronis yang bisa menetap dalam jangka waktu yang cukup lama, bahkan setelah konsumsi narkoba dihentikan.
 
6. Daya ingat menurun
Dampak negatif dari ini dikarenakan jenis obat-obatan asam gamma-hidroksibutirat dan rohypnol dipercaya bisa mengakibatkan efek mengantuk.
 
Perubahan perilaku, koordinasi tubuh terganggu, kebingungan, bahkan melemahnya daya ingat.
 
 
7. Dehidrasi
Penggunaan narkoba dapat mengurangi keseimbangan elektrolit yang mengakibatkan badan kekurangan cairan.
 
Dehidrasi dapat memicu kondisi lain yang dapat membahayakan tubuh, seperti hilang konsentrasi, serangan panik, bahkan hingga kejang-kejang.
 
Selain itu, dampak jangka panjang dari dehidrasi dapat menyebabkan kerusakan pada otak.
 
8. Menurunnya Tingkat Kesadaran
Dampak buruk selanjutnya adalah membuat tubuh terlalu rileks sehingga kesadaran berkurang drastis.
 
Hilangnya kesadaran tersebut membuat koordinasi tubuh terganggu, sering bingung, dan terjadi perubahan perilaku.
 
 
9. Penyakit jantung
Dampak yang cukup fatal dari penyalahgunaan narkoba adalah rusaknya jantung. Sebab narkotika dapat memberi efek peningkatan frekuensi denyut jantung.
 
Selain itu, penggunaan narkotika juga dapat membuat irama jantung tidak teratur, penyempitan pembuluh darah, dan peningkatan tekanan darah.
 
Efek tersebut dapat meningkatkan risiko terjadinya gangguan aliran darah ke otot jantung yang akhirnya mengakibatkan serangan jantung.
 
10. Gangguan kualitas hidup
Selain dapat menyerang kondisi tubuh, efek negatif narkoba juga bisa mengganggu aspek kehidupan yang lainnya.
 
Pengguna narkoba akan mengalami kesulitan untuk berkonsentrasi hingga harus berurusan dengan pihak kepolisian jika terbukti melanggar hukum.
 
 
11. Kematian
Dampak paling fatal dari penggunaan narkoba adalah kematian. Saraf otak yang mengalami kerusakan dan kegagalan organ secara langsung dapat memberikan efek buruk pada tubuh.
 
Sehingga meningkatkan berbagai risiko penyakit dan kematian.
 
Pemakaian sabu-sabu, opium, dan kokain bisa menyebabkan tubuh kejang-kejang dan jika dibiarkan dapat menimbulkan kematian.
 
Inilah akibat fatal yang harus dihadapi jika sampai kecanduan narkotika, nyawa menjadi taruhannya.
 
Itulah sederet dampak negatif yang akan kamu dapatkan jika menggunakan narkoba atau narkotika secara berlebihan dan tanpa diawasi oleh dokter.***
 
 
 
 

Editor: Ahmad R

Sumber: bnn.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x