Benarkah Daun Sirih Memiliki Efek Samping yang Berbahaya? Berikut Penjelasannya

- 23 Desember 2021, 11:30 WIB
Ilustarasi Daun sirih
Ilustarasi Daun sirih /Instagram/@harnik_dy/

MEDIA PAKUAN - Sejak zaman dahulu, daun Sirih sering digunakan sebagai obat herbal.
Umumnya daun sirih digunakan untuk mengatasi iritasi mata, namun daun ini juga bisa digunakan untuk mengatasi berbagai penyakit.
 
Masuk dalam jajaran tanaman herbal, daun sirih cukup banyak dikembangkan oleh masyarakat. Biasanya mereka menanam daun sirih di halaman depan rumah atau di kebun.
 
Selain kaya akan manfaatnya untuk menjaga kesehatan tubuh, ternyata daun sirih juga memiliki efek samping yang bisa membahayakan.
 
 
1. Menyebabkan kecanduan
Efek samping daun sirih ternyata dapat menyebabkan kecanduan. Apalagi jika Anda mengkombinasikan daun sirih dengan tembakau, meski porsinya hanya sedikit.
Untuk menghindari hal itu, cobalah untuk membatasi penggunaan daun sirih dan tembakau.
 
2. Menimbulkan sariawan
Daun sirih dapat memicu pertumbuhan sel kanker. Jika Anda terus menggunakan daun sirih,
dikhawatirkan pertumbuhan sel kanker di mulut dan saluran pencernaan atas semakin parah.
 
Hal itu tentu saja bisa mengganggu kondisi Anda secara keseluruhan. Anda mungkin akan kesulitan untuk mengunyah dan menelan makanan serta mengalami kesulitan saat berbicara.
 
Jika sariawan yang Anda alami tak kunjung sembuh, cobalah untuk segera memeriksakan diri ke dokter agar segera mendapat perawatan yang memadai.
 
3. Mengganggu kehamilan
Menurut India Parenting, daun sirih tidak baik digunakan selama masa kehamilan. Sebab, daun sirih meningkatkan risiko cacat lahir dan keguguran.
 
Beberapa penelitian juga melaporkan bahwa menyirih dapat menyebabkan perubahan genetik pada DNA janin yang dapat membahayakan kandungan, seperti halnya merokok bisa mengakibatkan kecacatan janin.
 
WHO dan para ahli kesehatan masyarakat menghimbau agar ibu hamil tidak menyirih. Pasalnya, ibu hamil yang menyirih juga berisiko melahirkan bayi dengan berat badan di bawah normal
 
4. Memicu Kanker
Jika Anda masih percaya bahwa menyirih dapat menguatkan gigi, Anda harus hati-hati mulai sekarang. Pasalnya, campuran daun sirih, biji pinang, kapur, dan tembakau yang biasa dikunyah bersifat karsinogenik atau memicu kanker.
 
Kesimpulan ini diperoleh berdasarkan penelitian dari International Agency for Research on Cancer di Asia Selatan dan Asia Tenggara, yang penduduknya notabene masih sering menyirih. Selain itu, bahan-bahan yang dipakai menyirih juga bersifat keras sehingga bisa menyebabkan luka di mulut.
 
Jika sudah cukup parah, kondisi ini menyebabkan mulut dan rahang terasa kaku sehingga sulit digerakkan. Hingga saat ini belum ada obat yang bisa menyembuhkan lesi mukosa mulut.
Pengobatan yang ditawarkan hanya mampu meringankan gejala yang muncul.
 
5. Merusak Mata
Cairan daun Sirih yang pH-nya terlalu tinggi dapat merusak lapisan epitel kornea dan konjungtiva bila cairannya digunakan untuk merendam mata. Selain itu, daun sirih yang tidak steril mengandung mikroorganisme yang bisa membuat iritasi mata. 
 
Meski demikian, Anda tidak perlu terlalu khawatir jika ingin memanfaatkan daun sirih. Selama jumlah daun sirih yang Anda konsumsi tidak berlebihan, kondisi kesehatan Anda masih tetap aman.
 
Jika Anda mengalami gejala tertentu tentang kesehatan, jangan ragu untuk memeriksakan diri ke dokter agar mendapat penanganan yang sesuai prosedur.***

Editor: Adi Ramadhan

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x