Harus Baca dan Cermati! Berikut Ini Amalan untuk Menjaga Diri dari Perbuatan Maksiat

- 9 Juni 2022, 16:34 WIB
4 tips terhindar dari dosa maksiat
4 tips terhindar dari dosa maksiat /Pixabay/Victoria_Art/

Bagaimana Jika Buang Air Ketika Mandi Besar? Berikut Jawabannya

 

MEDIA PAKUAN - Banyak diantara mereka yang masih bertanya bagaimana hukumnya ketika sedang mandi wajib kemudian buang air kecil, apakah mandi wajibnya tetap bisa dilanjutkan?

 

Berikut ini jawaban oleh Ustadz Farid Nu'man Hasan.

 

Keluarnya air seni baik sengaja atau tidak adalah pembatal wudhu berdasarkan ijma' dan bukan pembatal mandi wajib.

 

Sehingga kencing saat itu tidak mengharuskan mengulang mandinya, lanjutkan saja dan ulangi wudhunya.

 

Syaikh Muhammad Shalih Al Munajjid berkata:

 

خروج الريح من نواقض الوضوء لا من نواقض الغسل وعليه فمن لمس فرجه أو تبول أو أخرج ريحا أثناء غسله فإنه يتم غسله ويتوضأ بعده.

 

Buang angin termasuk pembatal wudhu bukan pembatal mandi, oleh karena itu di saat seseorang memegang kemaluan, kencing, atau buang angin ketika mandi, maka sempurnakan mandinya dan ulangi wudhunya.

 

Wallahu'alam.***

 

#ayuni

MEDIA PAKUAN - Menjaga diri dari perbuatan maksiat tentunya menjadi kewajiban untuk kita agar kita terhindar dari dosa.

Untuk itu kamu harus mengetahui amalan apa saja yang akan menjauhkan diri kamu dari perbuatan maksiat, berikut daftarnya.

Al Imam Al Qutb Al Habib Ahmad Bin Hasan al Atthos ra berkata :

Baca Juga: Pesawat Angkut AS yang Diduga Membawa Bahan Nuklir Jatuh: 5 Marinir Dipastikan Tewas

"Jika di hatimu terlintas untuk melakukan perbuatan yang tidak baik atau maksiat, maka tengadahkan wajahmu ke langit, ucapkanlah lafadz "ALLAH" Dengan menahan nafas dan mensukunkan huruf 'HA', niscaya akan terbakar dan hilang segala niat kejelekan atau maksiat yang terlintas di hatimu diwaktu itu."

{Beliau mendapatkan ijazah ini dari gurunya, Mufti Haromain Assayid Ahmad Zaini Dahlan Ra}

Baca Juga: Tegar! Ridwan Kamil Mengaku Tidak Memiliki Phobia Pasca Kehilangan Emmeril Kahn Mumtadz di Sungai Aare

Hikmah menghadap ke langit, dikarenakan bahwa setan tidak mendatangi anak Adam dari atas sebagaimana firman Allah SWT dalam Surat Al A'raf ayat 17.

"Kemudian aku (setan) datangi mereka (untuk mengoda anak adam) dari arah depan, belakang, sebelah kanan dan sebelah kiri mereka." dan tidak disebutkan dari atas.

Baca Juga: Sudah Dibuka Pendaftaran Bintara Akpol 2022, Inilah Persyaratan Umum dan Formasinya

Baca Juga: Dibuka! Pendaftaran Taruna dan Taruni TNI AU 2022, Berikut Link Pendaftarannya

Dikutip dari Kitab Tadzkirun Nas, Al Imam Al Quthub Al Habib Ahmad Bin Hasan Al Atthos, hal 374.

Semoga bermanfaat.***

 

Editor: Ahmad R

Sumber: Media Pakuan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah