Network
MEDIA PAKUAN - Peningkatan pesat angka warga beragama Islam di Filipina membuat pemerintah setempat mengesahkan adanya hari Hijab Nasional.
Hari Hijab Nasional ini diperingati pada 1 Februari sehingga nantinya akan menjadi hari cuti atau libur.
Hal tersebut bisa terjadi karena umat Muslim terus saja meningkat dari tahun ke tahun.
Pemerintah menyetujui Hari Hijab Nasional itu karena agar masyarakatnya bisa mengenal Islam lebih baik lagi.
Baca Juga: Heran Padahal Kebanyakan Timnasnya Muslim, Tapi kok Islam Diancam dan Dibatasi di Swiss, Kenapa Ya?
Baca Juga: Pulang dari Arab Saudi Bawa Uang Rp260 Juta, TKW Indonesia Ini Malah Beli Mobil Truk, Ini sambutan
Selain itu juga sebagai langkah untuk mengembangkan toleransi beragama di negara yang mayoritanya Kristen tersebut.
Undang-Undang tentang Hari Hijab Nasional sudah disetujui oleh 200 suara, sehingga disetujuinya rancangan tersebut.
Maka setiap tahunnya warga Filipina bisa mengunjungi Hari Hijab Nasional.
Baca Juga: Kicauan JA Larson Supir Pribadi Satu-satunya Para Putri Arab Saudi, Kini Jadi Artis Amerika Serikat
Sementara itu, di beberapa negara masih ada perempuan yang dilarang memakai hijab saat di sekolah maupun di luar.
Tindakan diskriminasi yang sering dialami oleh para wanita berhijab di beberapa negara-negara barat.
Maka kita sangat beruntung bisa memakai hijab dengan bebas karena tidak ada gangguan.***
