Network
MEDIA PAKUAN - Mood swing adalah kondisi dimana seseorang bisa merasa senang dan bahagia, kemudian tiba-tiba bisa merasa sangat sedih.
Setiap orang pasti pernah mengalami mood swing, dan kondisi tersebut bisa dibilang normal jika kamu hanya mengalaminya sesekali.
Walaupun pada beberapa orang, mood swing atau perubahan suasana hati ini dapat berlangsung lebih sering bahkan menjadi ekstrem.
Seseorang yang mengalami mood swing yang ekstrem dapat berakibat fatal dan mengganggu fungsi kehidupan sehari-hari.
Biasanya, seseorang mengalami kondisi mood swing dapat terjadi sebagai reaksi dari hal-hal di sekitar seperti masalah pekerjaan atau pertemanan.
Tapi pada beberapa kasus, seseorang juga dapat mengalami mood swing tanpa alasan yang jelas sekalipun.
Namun, jika perubahan suasana hati ini terjadi cukup sering dan sangat intens sehingga mengganggu kehidupan sehari-hari, maka hal tersebut bisa menjadi tanda adanya kondisi medis tertentu.
Kondisi mood swing ini dapat ditandai dengan perubahan suasana hati yang begitu cepat. Misal kamu sedang merasa sangat bersemangat saat ini, namun tidak berapa lama kemudian kamu tiba-tiba merasa sedih dan terpuruk.
Biasanya, kamu akan mengalami kondisi mood swing selama sehari atau bahkan hanya dalam beberapa jam saja.
Namun jika kamu mengalami mood swing yang cukup sering, tandanya kamu sudah mengalami kondisi yang parah dan membutuhkan pertolongan dokter.
Terlebih jika kondisi yang kamu alami disertai dengan adanya keinginan untuk melakukan hal yang dapat membahayakan diri sendiri.
Baca Juga: Apakah di Arab Saudi Ada Pacaran? Inilah Jawaban Mengejutkan Pemuda asal Mesir dan Palestina
Kalau kamu pernah ingin melakukan self harm atau bahkan mengakhiri hidup, itu merupakan tanda bahwa kamu mengalami gangguan kesehatan mental.
Kondisi mood swing sendiri tidak terjadi karena kondisi atau kelainan tertentu. Biasanya hal tersebut menjadi sesuatu yang alami terjadi pada seseorang atau bahkan bisa menjadi karakter seseorang.
Namun, jika kamu memang cukup sering mengalami mood swing, mungkin kamu perlu mengidentifikasi pemicu tersebut.
Ingatlah apa saja yang telah kamu lakukan atau makanan apa yang kamu konsumsi sebelum terjadi mood swing. Catat pola-pola tersebut dan temukan apa saja pemicunya.***
