Network
MEDIA PAKUAN - Kita sebagai manusia sering kali menangis baik saat kita merasa senang, sedih ataupun frustasi.
Karena memang menangis adalah salah satu cara alami untuk mengurangi perasaan tersebut atau malah menunjukkan kebahagiaan yang benar-benar mendalam.
Padahal kamu hanya perlu membiarkan air matamu mengalir dan hal tersebut akan berdampak pada tubuh dan pikiran kamu.
Baca Juga: Korsleting Listrik Sulut Kebakaran Toko Sembako di Surade Sukabumi, Warga Berhamburan
Menangis Dapat Menghilangkan Stres dan manusia pasti membutuhkannya daripada berpura-pura dan menahannya hanya karena ada anggapan bahwa menangis itu lemah dan cengeng.
Dengan menangis kamu akan berpikir bahwa kamu akan merasa lebih baik dan terkadang hal itu memang terjadi.
“Dalam survei sekitar dua pertiga orang umumnya melaporkan merasa lebih baik setelah menangis,” kata Jonathan Rottenberg,Phd, seorang profesor psikologi di University Of South Florida.
Lantas bagaimana tanggapan orang terhadap kamu saat melihat kamu menangis? Menurut Dr. Vingerhoets, tanggapan orang akan berpengaruh dan penting dalam menentukan perasaan kamu sesudahnya.
Baca Juga: Para Peneliti Dunia, Al-Qur'an Lebih Hebat Tentang Penemuan Dunia: 7 Penelitian Ditemukan Al-Quran
Meskipun begitu menangis tidak selalu membuat suasana hati kita baik malah bisa sebaliknya membuatmu merasa lebih buruk. Apalagi kamu menangis di tempat dan waktu yang salah.
Menangis bisa menjadi sarana awal untuk berkomunikasi dengan orang lain juga.
“Air mata orang dewasa seperti tangisan vocal, terutama menyampaikan pesan, aku membutuhkanmu, tolong aku,” menurut Dr. Vingerhoets.
Baca Juga: Kisah TKW Indonesia Dapat Majikan Pria yang Minta Dilayanin di Dapur Ketika Istri Majikan Tertidur
Jadi untuk orang dewasa telah menyesuaikan fungsi biologis dengan fungsi emosional, ketika hal tersebut terjadi komunikasi terjadi melalui air mata dan ketika itu terjadi menangis mengungkapkan kerentanan dan kelemahan.
Bisa juga kita tidak ingin menangis dan menyimpan air mata didepan orang-orang terdekat kita atau sebaliknya menangis menjadikan sinyal bahwa kita sudah merasa dekat dan hal tersebut akan meningkatkan empati.
Selain untuk kesehatan pikiran mental menangis bisa bermanfaat untuk kesehatan badan juga.
Seorang ahli biokimia bernama William Frey pada akhir tahun 1970 – 1980 melakukan penelitian dan hasilnya menunjukkan bahwa air mata dapat membantu membersihkan tubuh dari racun.
”Fungsi biologis air mata adalah untuk menjaga mata tetap lembab dan melindunginya dari asap dan kotoran yang masuk ke mata,” kata Dr. Bylsma.
Mata yang tidak dilembabkan oleh air mata akan menyebabkan mata kering dan hal itu sedikit berbahaya untuk kesehatan mata tentunya.
Tapi terlalu banyak menangis akan menyebabkan mata kamu iritasi , hal itu menyebabkan mata menjadi merah dan bengkak setelah menangis.
Ada waktunya menangis karena memperoleh rasa bahagia yang mendalam dan hal itu akan membuat tubuh kita rileks.
Seperti energy negatif yang dirasakan, perasaan positif seperti kebahagian akan menyebabkan tangisan.***
