Bocoran Perjuangan WNI yang Ingin Bisa Kerja ke Jepang, Bisa Habis Sampai Rp25 Juta

- 16 Juni 2021, 13:51 WIB
Bocoran Perjuangan WNI yang Ingin Bisa Kerja ke Jepang, Bisa Habis Sampai Rp25 Juta
Bocoran Perjuangan WNI yang Ingin Bisa Kerja ke Jepang, Bisa Habis Sampai Rp25 Juta /Ilustrasi Pixabay/

MEDIA PAKUAN - Bagi para Warga Negara Indonesia (WNI) yang ingin kerja magang ke Jepang diperlukan proses yang begitu panjang, tidak semudah yang dibayangkan.

Perlu perjuangan, pengorbanan dan tekad kuat ingin benar-benar kerja magang ke Negeri Matahari Terbit tersebut, yang harus dilakukan oleh WNI.

Berdasarkan sumber yang Media Pakuan sadur dari kanal Youtube SUDARU HITORI pada Rabu, 16 Juni 2021, jika ingin kerja magang ke Jepang, WNI harus masuk Lembaga Pelatihan Kerja (LPK).

Baca Juga: Saham Coca-cola Anjlok Rp57 Triliun Imbas Aksi dan Ucapan Ronaldo di Konferensi Pers

Setelah masuk LPK nantinya calon peserta magang akan disuruh memilih, mau jalur negeri atau swasta.

Perbedaan jalur negeri dan swasta yaitu, kalau untuk negeri itu biayanya tidak mahal, harus sesuai kriteria dan dapat bonus.

Sedangkan untuk swasta, biayanya mahal, prosesnya lama tidak terlalu berat tergantung keberuntungan.

Ketika awal pertama masuk LPK, nantinya kalian akan diajarkan huruf-huruf Jepang seperti Hiragana dan Katakana.

Baca Juga: Beginilah Kehidupan Anak Magang Indonesia di Jepang, Ternyata Tidak Seenak yang Kalian Bayangkan

Setelah siswa baru sudah terkumpul 30 orang, selanjutnya akan ada tes pra seleksi terlebih dahulu. Di dalam tes pra seleksi, akan di tes fisik, matematika, psikologi dan wawancara.

Usai lulus seleksi, akan disuruh belajar lagi di LPK sampai adanya tes job atau kerja dan tes wawancara dari Perusahaan Jepang.

Namun dalam tes wawancara itu biasanya hanya sedikit orang yang lolos. Dari 12 orang, hanya 3 orang sajalah yang berhasil lolos.

Tetapi saat tes wawancara, perusahaan Jepang akan memilih orang yang dia suka walaupun bahasa Jepangnya jelek. Maka dari itu, untuk jalur swasta biasanya mengandalkan keberuntungan.

Baca Juga: Ayu Ting Ting Berdalih, Robby Purba Berkelit Saat Kepergok Bermesraan Dibelakang Panggung

Bila lulus tes wawancara, sambil menunggu jadwal pelatihan, kalian akan disuruh belajar lagi di LPK. Setelah selesai pelatihan, kalian akan dipulangkan untuk menunggu panggilan dari perusahaan Jepang.

Dalam menunggu panggilan ini juga tergantung keberuntungan, ada yang menunggu hingga 2 minggu, 1 bulan hingga paling lama yaitu 2 bulan.

Sesampainya di Jepang, kalian masih akan belajar lagi selama 1 bulan, yaitu belajar bahasa dan kebudayaan Jepang.

Perlu kalian ketahui, biaya pelatihan di LPK selama tiga bulan yaitu senilai Rp25 juta. Itu sudah termasuk biaya asrama, makan 3 kali sehari.***

sumber: Youtube SUDARU HITORI

https://www.youtube.com/watch?v=BQZn-uu3LzM

Editor: Popi Siti Sopiah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah