"Adapun riwayat warga tertular Covid-19, sebagian besar sama sekali tidak ada riwayat perjalanan alias orang rumahan," kata Staf Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19, Kabupaten Sukabumi, Yulia.
Yulia mengatakan warga yang terpapar mobilitas tinggi sebanyak tujuh orang. Adapun pasien yang terpapar IRT sebanyak seorang warga.
Baca Juga: Pasien Covid-19 Meninggal Di Kota Sukabumi Bertambah, Polisi Blusukan Sosialisasikan 3 M
" Pasien tertular bepergian seharusnya lebih banyak. Tapi kali ini, justru warga yang tidak bepergian," katanya. ***