MEDIA PAKUAN - Ketergantungan masyarakat terhadap beras diharapkan dapat segera teratasi.
Sebelumnya, masyarakat lebih memilih beras. Kini untuk memenuhi konsumsi sehari-hari bisa dimanfaatkan.
Tidak hanya jagung pengganti beras. Tapi gandum, jagung, padi, dan jelai. Sementara Sorgum merupakan makanan pokok penting di Asia Selatan dan Afrika sub-sahara, kini mulai diperkenalkan
Baca Juga: 7 Tempat Wisata di Ceko untuk Liburan Keluarga, Mulai dari Praha hingga Olomouc
Sorgum atau garai (Sorghum SPP) adalah tanaman serbaguna yang dapat digunakan sebagai sumber pangan, pakan ternak dan bahan baku industri.
Sebagai bahan pangan, sorgum berada pada urutan ke-5 setelah gandum, jagung, padi, dan jelai. Sorgum merupakan makanan pokok penting di Asia Selatan dan Afrika sub-sahara.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Badan Pangan Nasional RI Arief Prasetyo Adi.
Dia menyebutkan pertanian Sorgum ini akan sangat menunjang bagi ketahanan pangan di indonesia. "Sorgum ini sangat baik bagi ketahanan pangan di Indonesia sehingga bisa menjadi pilot project,"katanya.
Baca Juga: 7 Tempat Wisata di Siprus untuk Liburan Keluarga, Mulai dari Nicosia hingga Ayia Napa
Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri disela-sela menghadiri acara penanaman Perdana Sorgum Mandiri Agro Solusi Indonesia, berlangsung di lahan perkebunan Sorgum, Desa Kertajaya Kecamatan Simpenan.
Dia mengatakan Pemkab Sukabumi akan bersinergi dan berkolaborasi untuk mendukung keberlangsungan pertanian sorgum iniini" Ucapnya.
Iyos Somantri mengatakan Pemkab siap untuk bekolaborasi, bersinergi dengan masyarakat untuk memajukan pertanian sorgum. Apalagi yang akan didapat ini akan dilabeli dengan nama mandiri Cileutuh.
"Ini salah satu kebanggan bagi kami dan para petani disini bisa sejahtera" ujarnya
Presiden direktur PT. Mandiri Agro Solution indonesia M. Hendry Sultan Caniago mengatakan, penanaman sorgum tahap awal ini seluas 50 hektare, adapun target penanaman dilahan seluas 580 Hektare.
"Luas tanah yang tersedia yakni 1200 hektar, antara lain 50 hektare penanaman sorgum tahap awal. Apabila memungkinkan dan hasilnya bagus maka kita perluas lagi,"katanya. ***