Banjir Hebat Cicurug dan Paling Parah di Tenjoayu, Mengapa Warga Tak Mau Mengungsi?

- 29 April 2021, 14:00 WIB
Banjir Hebat Terpa Cicurug dan Paling Parah di Tenjoayu, Mengapa Warga Tak Mau Mengungsi?
Banjir Hebat Terpa Cicurug dan Paling Parah di Tenjoayu, Mengapa Warga Tak Mau Mengungsi? /

MEDIA PAKUAN - Kawasan Cicurug Kabupaten Sukabumi dilanda banjir akibat Sungai Cicatih yang meluap usai hujan deras yang mengguyur dari sore hingga malam kemarin, Rabu, 28 April 2021.

Akibat banjir ini puluhan rumah warga terdampak, dan yang paling parah terjadi di Desa Tenjoayu.

Bahkan salah satu rumah warga rusak berat yang mana dua dindingnya jebol oleh hujaman air banjir.

Baca Juga: Tidak Masalah 'Walau Bekas Orang Lain' Jutawan Asal Afrika Tetap Nikahi TKW Asal Brebes Jawa Tengah

"Sekitar pukul empat (16.00 WIB), hujan deras mengguyur. Air (Sungai Cibeber) tiba-tiba naik (meluap) dan masuk ke dalam rumah sekitar 1 meter. Semua perabotan rumah tangga, tempat tidur terendam gak ada yang terselamatkan. Alhamdulillah gak ada warga yang terbawa hanyut dan gak ada korban jiwa," kata salah satu korban banjir, Wawan Darmawan.

Meski terendam banjir namun warga tersebut tak lantas mengungsi dan lebih memilih untuk tetap tinggal di rumah.

"Untuk mengungsi saya liat situasi dulu. Jika sudah mulai kering sedikit saya tetap di sini (rumah) tapi jika ngga tadi ada imbauan untuk mengungsi ke masjid terdekat atau ke tetangga" katanya.

Baca Juga: 'Joe Biden Ngotot' Enggan Berkonflik dengan China dan Rusia, Walau Tetap Kerahkan Militer AS di Indo-Pasifik

Data sementara dari BPBD kabupaten Sukabumi menyebutkan dampak banjir dirasakan di 11 kampung di tiga desa yang berada di kecamatan Cicurug dan Parungkuda.

Halaman:

Editor: Siti Andini


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x