MEDIA PAKUAN- Sara Geurts, wanita 26 tahun ini adalah satu dari 12 orang di dunia yang hidup dengan kondisi langka Dermatosparaxis Ehlers-Danlos syndrome (EDS).
Ini adalah kondisi di mana kulit akan menjadi keriput dan bergelambir seperti nenek-nenek.
Baca Juga: #AgeChallenge, Aplikasi yang Viral Tahun 2019 Masih di Minati
Dan menjadi lebih sensitif, diikuti dengan sendi dan otot-otot tubuh yang melemah sehingga sering nyeri sendi dan otot.
Saat berusia sepuluh tahun, sara geurts didiagnosa dengan kondisi yang disebut Ehlers-Danlos Syndrome(ESD) yang merupakan serangkayain gangguan jaringan ikat yang mempengaruhi tulang, pembuludarah, dan kulit
Baca Juga: Akibat COVID-19 Hampir 5 ribu Wanita Sukabumi Pilih Jadi Janda
Penyakit yang menyebabkan geurts mengalami masalah memproduksi kolagen, protein, struktural yang menyebabkan gangguan terhadap kulit dan ke elastisan
Tetapi bagi geurts tidak menjadikannya berkecil hati dari penyakitnya ini, Dia terus berpikir positif dan terus bangit dengan menerima keadaan dirinya.
Baca Juga: Suhendar, Belum Diketahui Nasibnya. Petugas Gabungan Sisir Pantai Karanghawu