Raih Kemenangan Melawan Manchester City 2-0, Mourinho Pastikan Tottenham Rebut Gelar Juara

- 22 November 2020, 09:13 WIB
Para pemain Tottenham Hotspur merayakan gol yang dicetak striker Son Heung-min pada lanjutan pekan 9 Liga Inggris melawan Manchester City di Stadion Tottenham Hotspur London, Minggu 22 November 2020 dini hari. Spurs berhasil memenangkan pertandingan dengan skor 2-0 dan berhasil merebut puncak klasemen sementara Liga Inggris.
Para pemain Tottenham Hotspur merayakan gol yang dicetak striker Son Heung-min pada lanjutan pekan 9 Liga Inggris melawan Manchester City di Stadion Tottenham Hotspur London, Minggu 22 November 2020 dini hari. Spurs berhasil memenangkan pertandingan dengan skor 2-0 dan berhasil merebut puncak klasemen sementara Liga Inggris. /Foto: Twitter @spursofficial/

MEDIA PAKUAN - Tuan Rumah Tottenham Hotspur berhasil bungkam Manchester City 2-0 tanpa balas.

Kemenangannya, membuat tim asuhan Jose Mourinho meyakini bahwa klubnya berada di puncak klasemen sebagai pemenang Liga Inggris Tahun ini.

Pertandingan Liga Premier yang berlangsung di Tottenham Hotspur Stadium berakhir dengan kemenangan Tottenham 2-0 atas Manchester City.

Baca Juga: Dua Pemain Arsenal Baku Hantam pada saat Latihan, Mikel Arteta: Ini Hal yang Wajar

Dengan cara Mourinho yang begitu mengejutkan, dirinya memilih Steven Bergwijn di depan Gareth Bale, sehingga dapat membuat timnya memiliki keunggulan pertama untuk mencetak angka pada saat bola Tanguy Ndombele melambung di udara yang membuat pertahanan City terbelah, Son Heung-Min dengan sigap langsung menembakan bola melewati kaki Enderson.

Kemudian, tuan rumah kembali menekan tim tamu dengan tendangan serangan Harry Kane yang tidak dikawal namun tendangan tersebut dinyatakan Offside.

Tim asuhan Pep Guardiola yang membiarkan Raheem Sterling dan Sergio Aguero duduk di bangku cadangan, terdapat 11 peluang yang dilewatinya untuk mencetak gol, dan bahkan mereka juga memiliki gol yang dianulir oleh VAR ketika Gabriel Jesus mendapat penalti karena handball dalam penumpukan serangan Aymeric Laporte.

Baca Juga: Cetak Dua Gol Tanpa Balas, Cristiano Ronaldo 'Ngamuk' saat Lawan Cagliari vs Juventus

Keputusan Guardiola di sepertiga akhir terus merugikan City, dengan kondisi Kevin De Bruyne dan Riyad Mahrez yang bermain dibawah perfoma terbaik mereka.

Dan Spurs mengakhiri pertandingan dengan serangan balik lagi dengan Kane menemukan Giovanni Lo Celso yang mencetak gol kurang dari satu menit setelah masuk.

Hasilnya melihat klub London Utara itu unggul dua poin dari Chelsea yang berada di urutan kedua sementara City merana di posisi kesepuluh.

Baca Juga: Manchester United Targetkan Poin Penuh saat Melawan WBA di Old Traffod

Tottenham akan finis satu hari di puncak klasemen Liga Inggris untuk pertama kalinya sejak Agustus 2014.

Dan akhirnya kini Tim asuhan Jose Mourinho berhasil melaju jauh di musim yang unik.

Dalam kampanye yang tidak karuan ini, pada saat dimana Spurs memiliki hasil yang aneh seperti Liverpool mengirimkan tujuh pertandingan melawan Aston Villa, tim yang digelapi oleh Cedera dan tes positif untuk virus corona, pra-musim yang lebih pendek dan keunggulan kandang yang dihitung sedikit tanpa kerumunan.

Baca Juga: Hasil Kualifikasi MotoGP Portugal! Suzuki Terpental Jauh, Morbidelli Raih Keuntungan Besar

Ini adalah musim yang sungguh sempurna bagi tim seperti Spurs untuk melakukan seperti yang dilakukan Leicester dan meraih gelar atas kemenangannya.

Padahal ini baru sembilan pertandingan memasuki musim Liga Premier. Akan tetapi, tanpa ada kendala dari Kampanye Liga Champions, Mourinho mengubah Spurs menjadi kekuatan yang harus diperhitungkan dan mampu memenangkan trofi.

Dan seperti yang kita lihat dengan Leicester pada 2016, hal-hal aneh telah terjadi. Dan musim ini adalah badai yang sempurna untuk menciptakan sejarah.***

Editor: Adi Ramadhan

Sumber: Eurosport


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x