Network
| MEDIA PAKUAN - Pertahanan Manchester United benar-benar lemah pada saat melawan Rabu malam. Padahal saat pembukaan Liga Champions musim ini, Man Utd mendapatkan hasil yang mengesankan. Pada laga pertama melawan PSG, Man Utd berhasil menang berkat gol Marcus Rashford. Pada pertandingan keduanya, Man Utd berhasil membabad habis RB Leipzig dengan skor telak 5-0. Baca Juga: Imbas MU ditekuk Istanbul Basekbaher, Solskjaer Marah Besar. Scholes: Seperti Permainan Anak-Anak Sayangnya tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer ini, tidak bisa mendapatkan tiga kemenangan beruntun di Liga Champhions, karena kalah dengan Istanbul Basaksehir. SeSejak awal pertandingan, Man Utd sudah tertinggal dari Istanbul karena pertahannya yang lemah. Tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer mengirim 10 pemain untuk melakukan tendangan sudut untuk menyerang dan gagal mengawal mantan penyerang Chelsea Demba Ba Bola diberikan kepada pemain berusia 35 tahun itu, karena bisa bergerak bebas dilapangan. Baca Juga: Kecewa dengan Ole Gunnar Solskjaer, Penggemar MU Minta Posisi Pelatih Digantikan Steven Gerrard Demba Ba dengsn cepat langsung meluncur menuju gawang Dean Henderson dan akhirnya berhasil menbobol gawang Man Utd dengan tendangan mautnya. Itu merupakan gol pertama tim Turki di babak grup Liga Champions. United tertinggal 2-0 berkat pertahannya yang sangat buruk. The Red Devils berada di belakang, ketika Juan Mata kehilangan bola di daerahnya sendiri. Bola diumpan ke kaki Edin Visca dan akhirnya bola tersebut berhasil bersarang digawang MU, skor menjadi 1-1. Baca Juga: Thomas Partey Layak Jadi Pahlawan Arsenal Saat Lawan MU Man Utd kemudian menemukan diri mereka kembali setelah gol tersebut. Pada babak ke-2, asuhan Ole itu mulai menguasai pertandingan, namun mereka belum bisa untuk menambah kebuntuan. Tendangan bebas Bruno Fernandes berhasil diselamatkan kiper di awal babak kedua. United awalnya yakin bakal mencetak gol penyeimbang, namun malah kebobolan berkat gol bunuh diri Alexandru Epureanu. Istanbul Basaksehir terus mempertahankan keunggulan tersebut sampai babak kedua berakhir. Posisi Solskjaer sebagai manajer United kini terancam serius.***
|
-
Jumat, 17 Mei 2024 -
Network
-
