Network
MEDIA PAKUAN - MotoGP Portugal yang akan menjadi seri terakhir dalam musim 2020 terancan batal digelar.
Hal ini disebabkan oleh pihak pemerintah Portugal yang akan kembali meninjau kegiatan tersebut akibat dampak dari pandemi corona.
"Evolusi dari pandemi berarti semua tindakan, semua kegiatan dan segala sesuatu yang akan terjadi di masa depan akan terus dipantau secara permanen," Sekretaris Kesehatan Pemerintah, Diogo Serras Lopes, Dalam konferensi pers, Sabtu 31 oktober 2020 yang dilansir dari GPOne.
Baca Juga: Daftar 5 Pemain Bola Terkaya di Dunia, Cistiano ronaldo hingga Lional Messi
"Keputusan terbaik dibuat sesuai dengan evolusi pandemi dan apa yang terjadi selama ini," ucapnya.
Hingga saat ini pemerintah Portugal belum memberikan kepastian terhadap gelaran terakhir motogp portugal ini.
Dilansir dari RRI kebijakan tersebut diambil pemerintah portugal akibat ditemukannya 14 kasus covid-19 baru baru ini.
Baca Juga: Gempa Guguran Merapi Terus Terjadi, BPPTKG Tetapkan Level Waspada
Kasus tersebut ditemukan saat gelaran ajang Formula 1 yang berlangsung 25 Oktober 2020 lalu.
Acara tersebut dihadiri oleh sekira 27.000 penonton, dan para penonton dianggap tidak bisa menerapkan pembatasan sosial.
Seri yang semula akan digelar pada 22 November 2020 merupakan agenda susulan, setelah 13 balapan musim ini telah berlangsung, pada pertengahan Agustus.
Motogp Portugal disahkan sebagai seri penutup musim 2020 oleh FIM, IRTA, dan Dorna.
Baca Juga: Hari Inovasi Indonesia! Anak Bangsa Ciptakan 4 Karya Terbaik Salah Satunya 'Lampu Abadi'
Sementara itu, kini Motogp telah memasuki musim ke-11, para pebalap akan kembali berlaga di seri 12 pada 8 November mendatang di sirkuit Ricardo Tormo.
Selain itu, Pemucuk klasemen saat ini adalah pebalap Suzuki Joan Mir, uniknya meski belum penah menduduki podium utama Jan Mir berhasil bermain konsisten dengan selalu mendapat poin.
Dan kini dirinya mengantongi 137 poin sebagai pebalap dengan poin tertinggi, disusul oleh Fabio Quartararo dengan selisih 14 poin.***
