Network
MEDIA PAKUAN - Pada pembukaan pesta olahraga terbesar di Asia SEA Games dipastikan Hernanda Zulfi akan memakai pakaian adat lengkap dari Pulau Rote.
Pakaian pulau di ujung paling selatan Indonesia yang masuk dalam wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) dipakai atlet Indonesia itu.
Sementara itu, Nandhira akan mengenakan baju kurung adat Betawi.
Dua atlet terpilih mewakili atlet yang berdiri paling depan dalam defile tim Indonesia itu. Mereka merupakan atlet berprestasi yang dimiliki Indonesia.
eduanya akan berada dipaling depan barisan ratusan Atlet asak Indonesia
Hernanda yang merupakan atlet voli yang berposisi sebagai middle blocker itu, bukanlah nama asing di dunia bola voli tanah air.
Karena telah beberapa kali mengharumkan tim voli Indonesia, di ajang Internasional. Seperti saat meraih medali emas di tiga ajang SEA Games, 2019, 2021 dan 2023.
Sementara itu, Nandhira yang merupakan adik kandung mantan atlet wushu Indonesia Achmad Hulaefi. Dia peraih medali perak di SEA Games Vietnam 2021 di nomor Women's Taolu Jianshu.
Indonesia akan mengikuti 30 cabang olahraga pada ajang empat tahunan itu. Julah atlet Indonesia dipastikan sebanyak 413 atlet. Mereka akan segera diberangkat diajang olah raga cukup bergengsi iitu.
Sesuai dengan konsep Asian Games yang hijau, pihak penyelenggara telah memasukkan konservasi energi dan pengurangan emisi ke dalam desain dan konstruksi venue.
Sebagai contoh, 1 kWh listrik dapat menyalakan lampu hemat energi di stadion utama dan natatorium selama 100 jam.
Pengelolaan konsumsi energi yang dinamis di stadion utama dapat membantu venue tersebut meningkatkan efisiensi energi hingga lebih dari 10 persen.
Natatorium memaksimalkan pemanfaatan cahaya alami luar ruangan (outdoor). Adapun untuk pencahayaan dalam ruangan (indoor), yang dapat membantu meningkatkan efisiensi pencahayaan indoor lebih dari 30 persen.
Sementara itu, salah satu warga Beijing yang datang ke Hangzhou untuk terlibat dalam penyelenggaraan Asian Games, merasakan betul bagaimana dalam satu tahun terakhir ini kehidupan telah banyak berubah.
Gelombang kasus COVID-19 yang sempat kembali menghantam China telah membuat Asian Games Hangzhou tertunda setahun.
"Akan tetapi sekarang masyarakat China sudah mulai menjalani kehidupan yang normal pascapandemi. Meskipun di beberapa wilayah orang masih disarankan mengenakan masker, tetapi tidak di sini," kata Yi kepada Antara.
Nyaris tidak ada pemandangan warga memakai masker di Hangzhou saat ini, seakan terhapus sudah pengalaman kelam di kala pandemi.
Masyarakat sudah beraktivitas dengan normal. Senyuman dan sapa hangat para sukarelawan pun menyambut para tamu yang ingin bersama-sama merasakan gempita pesta olahraga paling akbar di Asia***.
