Network
MEDIA PAKUAN - Timnas Italia berhasil melaju ke semifinal Euro 2020 setelah mengalahkan Belgia pada Sabtu, 3 Juli 2021.
Namun, kemenangan tersebut banyak memperoleh kritikan dari para pakar sepak bola. Permainan Italia di nilai oleh pakar banyak membuang waktu untuk mempercepat kemenangan nya.
Italia dituduh hanya membuang-buang waktu untuk mempertahankan keunggulannya agar bisa melaju ke semifinal.
Baca Juga: BLT BPJS Ketenagakerjaan Termin 3? Ternyata Tidak Semua Pekerja Dapat BSU Subsidi Gaji Rp1,2 Juta
Hal ini dinilai langsung oleh para analis-analis yang menemukan fakta pada pertandingan tersebut. Bahwasanya Italia benar-benar hanya membuang-buang waktu.
Menurut analisis para pakar, aksi simulasi yang dilakukan oleh skuad Roberto Mancini itu terjadi Sebelum Nicolo Barella memecah kebuntuan di babak pertama dengan Ciro Immobile yang jatuh ke tanah.
Terlihat dirinya tampak kesakitan, meski ia bisa langsung pulih dengan cepat setelah rekan setimnya mencetakan gol.
Baca Juga: Pernah Pacari Yuni Shara, Raffi Ahmad Blak-blakan Ngaku Memang Suka Janda?
Dengan pernyataan tersebut, disimpulkan bahwa sepak bola bagaimanapun juga masih memiliki masalah, terutama dengan simulasi.
Peristiwa itu pun sontak telah menjadi perbincangan panas di Inggris. Tak bisa disangkal juga bahwa akting bermain yang dilakukan pada sejumlah pertandingan telah menjadi endemic dalam sepakbola itu sendiri.
Bahkan gaya semacam itu bisa dijadikan salah satu taktik untuk mempertahankan kemenangan oleh para Tim-tim di Dunia.***
