Network
MEDIA PAKUAN - Hanya dengan hitungan hari setelah Frank Lampard secara resmi dipecat, Chelsea telah menentukan pelatih barunya yang dikenal sebagai pelatih terbaik Eropa yaitu Thomas Tuchel.
Thomas Tuchel menjadi pelatih Chelsea sejak senin, di mana hal itu terjadi setelah Chelsea memecat mantan pelatih Frank Lampard akibat komunikasi dengan para pemain yang kurang baik.
Thomas Tuchel telah menandatangani kontrak untuk berada di Stamford Bridge selama 18 bulan kedepan, dan kemungkinan kontrak tersebut pun akan diperpanjang lagi.
Thomas Tuchel menjadi pelatih Chelsea sejak senin, di mana hal itu terjadi setelah Chelsea memecat mantan pelatih Frank Lampard akibat komunikasi dengan para pemain yang kurang baik.
Thomas Tuchel telah menandatangani kontrak untuk berada di Stamford Bridge selama 18 bulan kedepan, dan kemungkinan kontrak tersebut pun akan diperpanjang lagi.
Baca Juga: Laga Crystal Palace vs West Ham Ajang Mempertahankan Momentum Juara
Eks mantan pelatih Paris Saint-Germain, Tuchel, semoat dikabarkan menganggur hingga kini Tuchel telah kembali melihatkan wajahnya di lapangan sebagai manajer Chelsea untuk menghadapi Wolves.
Selain itu, Tuchel juga berterimakasih kepada Chelsea yang telah memberikan tanggung jawab kepadanya sebagai manajer tim.
"Saya ingin berterima kasih kepada Chelsea FC atas kepercayaan mereka pada saya dan staf saya," kata Tuchel dalam situs web klub.
Eks mantan pelatih Paris Saint-Germain, Tuchel, semoat dikabarkan menganggur hingga kini Tuchel telah kembali melihatkan wajahnya di lapangan sebagai manajer Chelsea untuk menghadapi Wolves.
Selain itu, Tuchel juga berterimakasih kepada Chelsea yang telah memberikan tanggung jawab kepadanya sebagai manajer tim.
"Saya ingin berterima kasih kepada Chelsea FC atas kepercayaan mereka pada saya dan staf saya," kata Tuchel dalam situs web klub.
Baca Juga: Jadwal Acara TV Nasional Terfavorit, Rabu 27 Januari 2021: RCTI, GTV, INEWS TV, TRANS7, TRANS TV, dan TV ONE
"Kami semua sangat menghormati pekerjaan Frank Lampard dan warisan yang dia ciptakan di Chelsea. Pada saat yang sama, saya tidak sabar untuk bertemu tim baru saya dan bersaing di liga paling menarik dalam sepakbola. Saya bersyukur sekarang bisa menjadi bagian dari keluarga Chelsea - rasanya luar biasa," imbuhnya.
Dari prestasinya, dia pernah memenangkan DFB-Pokal selama waktunya di Westfalenstadion dan bersama dengan dua gelar Liga 1 di PSG. Dia memimpin tim Prancis ke final Liga Champions pertama mereka musim lalu, di mana mereka kalah dari Bayern Munich.
"Tidak pernah mudah untuk mengganti pelatih kepala di tengah musim, tetapi kami sangat senang untuk mendapatkan salah satu pelatih terbaik Eropa, Thomas Tuchel." ujar Direktur Chelsea Marine Granovskaia, seperti dikutip dari Eurosport.
"Kami semua sangat menghormati pekerjaan Frank Lampard dan warisan yang dia ciptakan di Chelsea. Pada saat yang sama, saya tidak sabar untuk bertemu tim baru saya dan bersaing di liga paling menarik dalam sepakbola. Saya bersyukur sekarang bisa menjadi bagian dari keluarga Chelsea - rasanya luar biasa," imbuhnya.
Dari prestasinya, dia pernah memenangkan DFB-Pokal selama waktunya di Westfalenstadion dan bersama dengan dua gelar Liga 1 di PSG. Dia memimpin tim Prancis ke final Liga Champions pertama mereka musim lalu, di mana mereka kalah dari Bayern Munich.
"Tidak pernah mudah untuk mengganti pelatih kepala di tengah musim, tetapi kami sangat senang untuk mendapatkan salah satu pelatih terbaik Eropa, Thomas Tuchel." ujar Direktur Chelsea Marine Granovskaia, seperti dikutip dari Eurosport.
Baca Juga: Menparekraf Kemukakan Penghematan Anggaran Belanja Kepada Komisi X DPR RI
"Masih banyak yang harus dimainkan dan banyak yang harus dicapai, musim ini dan seterusnya. Kami menyambut Thomas ke klub," tambah Marine.
"Masih banyak yang harus dimainkan dan banyak yang harus dicapai, musim ini dan seterusnya. Kami menyambut Thomas ke klub," tambah Marine.
Sebelum dirinya menjadi manajer di PSG, dia juga telah mengambil alih klub Borrusia Dortmund dan Mainz di tanah airnya, dan itu sepertinya menjadi alasan mengapa dia disebut sebagai salah satu pelatih terbaik Eropa.***
