MEDIA PAKUAN - Pihak klub Manchester United mengabarkan bahwa sistem komputernya telah diretas pada 20 November 2020 lalu.
Baca Juga: Prostitusi Online Dua Artis ST dan SH Kini Terungkap, Ternyata Salah Satunya Adalah Pemeran Film Lay
Saat ini staf klub masih belum memiliki akses ke email dan beberapa sistem lain juga telah dihacker.
untuk mengatasi hal tersebut MU telah bekerjasama dengan Badan Keamanan Siber Inggris.
Namun mereka belum mengetahui motif dari serangan tersebut.
Baca Juga: Buruan!Link Pendaftaran Lowongan Kerja PT Perkebunan Nusantara XII Dibuka Kembali. Berikut Persyarat
Selain itu, Pusat Keamanan Cyber Nasional (NCSC) juga ikut membantu tim dalam insiden ini.
"NCSC mengetahui insiden yang mempengaruhi Klub Sepak Bola Manchester United dan kami bekerja dengan organisasi dan mitra untuk memahami dampaknya." kata juru bicara NCSC.
Baca Juga: BPPTKG Pantau Gunung Merapi Melalui Udara
Dalam sebuah keterangan MU mengatakan pihaknya telah melakukan penyelidikan forensik.
"Menyusul serangan dunia maya baru-baru ini terhadap klub, tim TI kami dan pakar eksternal mengamankan jaringan kami dan telah melakukan penyelidikan forensik." kata pihak MU.
Baca Juga: Selamat Hari KOPRI ke 49 , Inilah Tema Hari Ulang Tahun Korpri Tahun 2020
"Serangan ini pada dasarnya mengganggu, tetapi saat ini kami tidak mengetahui adanya data penggemar yang di retas," pungkasnya.
Namun hingga saat ini MU belum mengonfirmasi apakah peretas meminta sejumlah uang tebusan.***
Sumber: Skysport
https://www.skysports.com/football/news/11667/12143564/manchester-united-cyber-attack-uk-security-agency-assisting