12 Provinsi di Indonesia Terancam Bencana Alam, BMKG: Status Siaga dan Waspada, Simak Mana Saja?

- 16 Maret 2024, 18:08 WIB
jalan Cibuni Warungkiara di Kabupaten Sukabumi amblas
jalan Cibuni Warungkiara di Kabupaten Sukabumi amblas /Ahmad Rayadie/

Baca Juga: Bak Perangko, Ikram Rosadi Tunjukkan Momen saat Yusuf Ingin Selalu Ikut Tarawih Meski Sedang Ngantuk Berat

Selanjutnya BMKG memprediksi potensi hujan disertai petir terjadi di Bandar Lampung, Bengkulu, pada pagi-siang hari. Kemudian kota lainnya, seperti Serang Banten, Yogyakarta, Gorontalo, Semarang, Surabaya diprediksi berawan pada pagi dan malam hari.

Sementara untuk wilayah DKI Jakarta sebagian besar hujan ringan pada pagi, dan pada siang hari hujan disertai petir dengan kelembaban 80-90 persen, mayoritas berawan pada malam hari dengan suhu 24-30 derajat celcius.

Bahaya gelombang tinggi Berdasarkan analisis meteorologi diketahui bahwa Bibit Siklon Tropis 91S memiliki kecepatan angin maksimum 30-35 knots (56 – 65 km/jam), tekanan udara di pusat sistem sebesar 994 hPa, pergerakan ke arah tenggara, dan peluang untuk menjadi Siklon tropis pada kategori sedang-tinggi.

Selanjutnya, bibit Siklon Tropis 94S memiliki kecepatan angin maksimum 15 - 20 knots (28 - 37 km/jam), tekanan udara di pusat sistem sebesar 999.9 hPa, pergerakan ke arah timur-tenggara, dan peluang untuk menjadi Siklon Tropis pada kategori rendah.

Begitu pula, Bibit Siklon Tropis 93P memiliki kecepatan angin maksimum 20 - 25 knots (37 - 46 km/jam), tekanan udara di pusat sistem sebesar 1003 hPa, pergerakan ke arah tenggara, dan peluang untuk menjadi Siklon Tropis pada kategori rendah.

Baca Juga: Kalian Wajib Tahu! Inilah Keutamaan dan Keistimewaan Sholat Subuh Berjamaah di Bulan Suci Ramadhan

Selain itu pula, BMKG juga memprediksi pada 15 Maret-16 Maret 2024, sebagian besar wilayah pesisir Indonesia akan mengalami risiko bahaya gelombang tinggi dan banjir pesisir (rob). Hal tersebut didapatkan berdasarkan laporan peringatan dini gelombang tinggi yang diekspos pada laman media sosial Instagram @infobmkg.

Dalam laporannya, gelombang angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya bergerak dari utara-timur laut dengan kecepatan angina berkisar 10-35 knot.

Sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan umumnya terdampak pada bibit siklon 91S dan 945 di Samudera Hindia dengan kecepatan 10-35 knot.

Halaman:

Editor: Ahmad R

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah