Network
MEDIA PAKUAN - 2 pelajar SMPN 1 Ciawi yang pernah viral karena miliki bakat ngedance, memberikan tanggapan terhadap hujatan netizen.
Beberapa waktu lalu 2 pelajar, yang diketahui bernama Aditia dan Devina ini dihujat netizen usai video dancenya viral di media sosial.
Alih-alih mendapat pujian, mereka malah dicap sebagai perusak generasi hanya karena sebuah tarian.
Mengenai hal itu, Aditia dan Devina memberikan tanggapannya di sebuah acara televisi yang mengundang mereka.
Devina mengatakan bahwa netizen tidak mengetahui proses yang mereka lalui.
"Mereka juga gak tau awal mula kita latihan kayak gimana, perjuangannya kayak gimana, gitu," kata Devina.
"Terus mereka juga kenapa mereka langsung ngomong kayak gitu, padahal cuma tampil di sekolah," sambungnya.
Devina juga mengatakan bahwa ia pernah down dan sempat nangis akan hal itu.
"Sempet down, sempet nangis juga malah. Karena sedih aja cuma tampil di sekolah aja kok bisa disebut sebagai perusak generasi bangsa," tuturnya lagi.
Berbeda dengan Devina, Aditia malah merasa kesal dibanding sedih.
"Kalo aku nggak, sih kalo sedih. Cuma kesel aja paling," kata Aditia.
Ia juga menyampaikan kepada netizen, untuk jangan langsung menjudge orang jika tidak tau proses yang orang itu lalui.
"Yaa jangan dulu menjudge orang kalo gak tau prosesnya," tandasnya.***
