PM Inggris Boris Johnson Mengutuk Soal Devolusi di Skotlandia

- 17 November 2020, 15:16 WIB
Bendera Skotlandia
Bendera Skotlandia /Efraimstochter / Pixabay
MEDIA PAKUAN - Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson dilaporkan mengutuk keras pelimpahan kekuasaan di Skotlandia. 
 
Ia mengatakan devolusi tersebut telah menjadi bencana bagi wilayah utara perbatasan.
 
Boris mengklaim langkah devolusi tersebut adalah kesalahan terbesar perdana menteri sebelumnya yakni Tony Blair.
 
 
Dia sebelumnya mengira pelimpahan kekuasaan dari pusat ke daerah itu adalah ide yang bagus.
 
Sayangnya, Tony Blair tidak bisa melihat permasalahan sebelum menyerahkan lebih banyak kekuasaan kepada Holyrood, menurut The Sun.
 
Douglas Ross, pemimpin Konservatif Skotlandia, dengan tegas tidak setuju dengan penilaian yang menyebutkan devolusi bukanlah bencana.
 
 
"Obsesi tanpa henti SNP dengan referendum lain di atas pekerjaan, sekolah, dan lainnya telah menjadi bencana" tegas Douglas.
 
Sementara itu Perdana Menteri Skotlandia, Nicola Sturgeon, mengatakan kemungkinan akan menggunakan peryataan itu sebagai amunisi menjelang pemilihan Holyrood tahun depan.
 
Jika SNP memenangkan mayoritas, dia akan mendesak untuk referendum kemerdekaan lagi.
 
 
Nicola Sturgeon telah menggunakan pernyataan itu untuk mendorong kemerdekaan.
 
"Layak menandai komentar PM ini untuk kali berikutnya, Tories mengatakan itu bukan ancaman bagi kekuatan Parlemen Skotlandia, atau lebih hebatnya lagi, bahwa mereka mendukung pelimpahan lebih banyak kekuasaan" ungkap Nicola.
 
"Satu-satunya cara untuk melindungi dan memperkuat Parlemen Skotlandia adalah dengan kemerdekaan," tegasnya. ***

Editor: Toni Kamajaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah