Warga Palestina tanpa lelah menggelar unjuk rasa setiap hari Jumat, menentang pemukiman ilegal Israel di Tepi Barat.
Baca Juga: Dibuka Pendaftaran Bintara Akpol 2022 Terbarunya, Persyaratan Apa Saja yang Harus Dipenuhi?
Pasukan Israel menembakkan peluru tajam, peluru karet, dan gas air mata ke arah kerumunan warga Palestina.
Baca Juga: Lowongan Kerja PT Bank Muamalat Indonesia Juni 2022, Minimal Lulusan SMA SMK Berikut Link Pendaftarannya
Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina mengatakan sedikitnya 131 warga Palestina terluka, sembilan orang terluka akibat peluru tajam, sementara 117 menderita lemas karena gas air mata.
Pendirian pos Avitar di depan permukiman, yang diduduki di lingkungan kota Jabal Sabih, memicu aksi protes warga Palestina
Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina mengatakan sedikitnya 131 warga Palestina terluka, sembilan orang terluka akibat peluru tajam, sementara 117 menderita lemas karena gas air mata.
Pendirian pos Avitar di depan permukiman, yang diduduki di lingkungan kota Jabal Sabih, memicu aksi protes warga Palestina
Baca Juga: Lowongan Kerja BUMN Bank BRI Juni 2022, Minimal Lulusan D3 dengan 1 Formasi Kosong Saja
Sekitar 650.000 pemukim Yahudi tinggal di 164 permukiman dengan jumlah 116 pos terdepan di Tepi Barat, termasuk Yerusalem.
Sekitar 650.000 pemukim Yahudi tinggal di 164 permukiman dengan jumlah 116 pos terdepan di Tepi Barat, termasuk Yerusalem.
Polisi Israel mulai mengizinkan penyerangan terhadap warga Palestina oleh pemukim sejak tahun 2003, meskipun seringkali dikecam Departemen Wakaf Islam di Yerusalem.***