Inggris Akui Tidak Akan Mampu Menghadapi Serangan Rusia

- 30 Mei 2022, 16:23 WIB
Ilustarasi Inggris Akui Tidak Akan Mampu Menghadapi Serangan Rusia
Ilustarasi Inggris Akui Tidak Akan Mampu Menghadapi Serangan Rusia /REUTERS/Sergey Pivovarov

MEDIA PAKUAN - Pakar hubungan internasional dari University of Leicester,  Profesor Andrew Futter,  mengatakan bahwa inggris tidak akan mampu mencegat rudal balistik Rusia.

Inggris yang tidak memiliki senjata pertahanan yang memadai, akan membuat negara itu sangat rentan jika terjadi serangan. 
 
Menurutnya Inggris tidak berinvestasi dalam teknologi pertahanan aktif sejak 1990 an " Kami tidak memiliki kemampuan untuk mencegat dan menghancurkan rudal balistik Rusia yang masuk," kata profesor itu.
 

Rudal hipersonik Kinzhal Rusia, misalnya, senjata super itu telah diposisikan dalam potensi serangan yang menargetkan Inggris.

Semenara analis militer, Alex Lord mengatakan " Jika rudal diluncurkan dari pesawat MiG-31K, yang di antaranya ditempatkan di wilayah Kaliningrad, ini berarti menempatkan Inggris dalam jangkauan."

Kinzhal sejauh ini telah digunakan di Ukraina sebagai senjata serangan non-nuklir, tetapi rudal tersebut mampu membawa muatan nuklir, yang membuat Inggris benar-benar tidak akan berdaya.
 
 
Kinzhal hanyalah salah satu dari enam senjata super  yang sekarang dapat dimiliki Rusia.

Senjata lainnya adalah rudal balistik antarbenua Sarmat, dimana negara-negara  NATO menyebut nya dengan Setan-2.

Mampu membawa 10 hulu ledak nuklir, dengan kecepatan luar biasa yang akan dengan mudah menyerang target di seluruh Amerika Serikat dan Inggris Raya.***

Editor: Adi Ramadhan

Sumber: Express


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x