Arab Saudi Sebut Hizbullah dan Iran Dalang Perang, Incar Warga Sipil Saudi dan Yaman

- 27 Desember 2021, 12:19 WIB
Pemberontak Houthi di Sanaa, Yaman, 2015.*
Pemberontak Houthi di Sanaa, Yaman, 2015.* /Reuters /Mohamed al-Sayaghi

MEDIA PAKUAN - Koalisi Arab merilis rekaman dan potret pada Minggu, 26 Desember 2021 yang menunjukan keterlibatan Hizbullah dan Iran dalam perang Yaman yang telah berlangsung selama 7 tahun.

Iran juga dituding terlibat dalam penggunaan bandara Sanaa sebagai tempat peluncuran rudal yang diluncurkan pada Sabtu, 25 Desember 2021 yang menewaskan 2 orang di Arab Saudi.

Rekaman dan potret ditunjukan pada pers di ibukota Saudi, yang ditunjukan oleh juru bicara koalisi Brig, Jenderal Turki Al-Maliki.

Baca Juga: Belasan Butir Telur Ular Sanca Ditemukan di Halaman Rumah Warga Kota Sukabumi

Rekaman itu menunjukan kotak yang berisi bagian drone yang ditumpuk dengan beberapa logo Hizbullah. Al-Maliki menyebutnya sebagai “kanker di Lebanon” yang awalnya menyerang Lebanon sebelum menyebar ke luar negeri.

"Organisasi teroris Hizbullah telah menyebarkan kehancuran di kawasan dan dunia" Dan ditambah bahwa kelompok yang didukung Iran memikul tanggung jawab untuk menargetkan warga sipil di Arab Saudi dan Yaman.

Rekaman lain membuktikan pemimpin Hizbullah sedang memberikan instruksi kepada Abdullah Yahya Al-Hakim, komandan kedua Houthi yang ada dalam daftar sanksi PBB karena mengorganisir kudeta dan operasi militer untuk menggulingkan pemerintah, dan juga bertanggung jawab.

Baca Juga: Jelang Final AFF 2020, Timnas Indonesia Manfaatkan Dua Hari Pemulihan

Konfrensi Pers dilalukan sehari setelah warga Internasional mengutuk keras Houthi sebagai penghancur sekaligus terlibat dalam menggulingkan pemerintah Yaman.

Halaman:

Editor: Popi Siti Sopiah

Sumber: Arab News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah