Tambahkan secangkir air hangat ke dalam bahan yang sudah diminyaki dan uleni dengan tangan hingga makanan yang digiling terserap ke dalam adonan dan bahan kerasnya terpisah.
Pada tahap ini, bahan padat seperti kulit umbi tenggelam ke dasar wadah karena berat jenisnya, dan bahan umbi yang dapat dimakan larut dalam air dan ditempatkan lebih tinggi. Kemudian saring melalui saringan.
Masukkan cairan yang telah disaring ke dalam wadah yang sesuai dan tambahkan minyak sisa dari jagung, lalu aduk dengan sendok hingga minyak menyebar ke permukaan cairan.
Ghâtogh-e baneh disajikan dengan roti, dan karena hidangan ini bersifat panas, biasanya disajikan dengan jus delima asam.***