China Pemasok Rebung Bambu Kuning Terbesar didunia, Kalahkan Korea dan Jepang

27 September 2020, 17:33 WIB
Ilustrasi masakan rebung China /Mediapakuan.com/

MEDIA PAKUAN - Rebung merupakan tunas bambu muda yang muncul dari dalam tanah dan berasal dari akar bambu.

Rebung bambu kuning ternyata bukan saja dikenal di Indonesia, meski banyak manfaatnya, konsumsi rebung sebagai sayuran hanya populer di Asia.

Baca Juga: Langsing Cepat dengan Rebung Bambu Kuning , Wajib Anda Coba Simak Penjelasannya

Dikutip dari The Independent, Minggu  (27/9/2020), konsumsi rebung di seluruh dunia hanya sekitar 2 juta ton/tahun dengan kontribusi terbesar adalah China yakni 1,3 juta ton/tahun.

Saat ini, gaya memasak tradisional, bahan-bahan lokal dan luar negeri serta kesadaran tentang makanan sehat adalah faktor-faktor yang berkontribusi pada perkembangan masakan Cina.

Baca Juga: Hyundai Targetkan Produksi Mobil Terbang Mulai Dipasarkan Tahun 2028

Bambu juga menghasilkan rebung, bahan khas Cina yang sering terlihat di dalam makanan. Ya, masakan Korea dan Jepang, tetapi tidak ada yang bisa menyiapkan makanan selezat seperti masakan Cina.

Bagi masyararakat Cina, rebung adalah bahan makanan yang sangat dekat dengan kehidupan mereka sehari-hari.

Mungkin banyak masakan olahan tunas bambu yang dibuat di tempat lain, namun rebung di Cina memiliki cita rasa dan keunikan yang tidak akan pernah dijumpai di tempat lain.

Baca Juga: Toyota Century Tampil dengan Interior Megah. Simak Spesifikasi dan Harganya

Di dekat daerah Suzhou, provinsi Jiangsu dan provinsi Zhejiang, tunas mambu lunak diasamkan utuh dalam gula dan garam untuk menjadi Shoubasun .

Mereka menikmatinya sebagai camilan atau teman makan bubur kacang.Produk rebung sudah banyak dijual dengan bentuk irisan tipis berwarna krem.***

Editor: Ahmad R

Tags

Terkini

Terpopuler