Network
MEDIA PAKUAN - Kontroversi tentang sikap buruk leader Red Velvet pada salah seorang stylist yang kini tengah meluas membuat grup akhirnya membatalkan acara fanmeeting mereka.
Keputusan ini telah ditetapkan untuk menghindari kontroversi lain yang bisa terjadi bila Red Velvet berani tampil di depan umum dalam acara penting padahal citra mereka sedang buruk saat ini.
Baca Juga: 15 Hal yang Disukai V BTS: Dari Pacar Idaman Sampai Artis Idola!
Penggemar KPop tentunya bisa semakin mencemooh jika Red Velvet nekat tetap menggelar fanmeet.
Karena langkah terbaik yang seharusnya dilakukan Red Velvet atau agensi adalah menyelesaikan terlebih dahulu permasalahan yang sedang menimpa salah satu anggotanya, Irene.
Red Velvet adalah duta Hallyu global untuk Festival Budaya Korea 2020, dan sebelumnya telah diumumkan bahwa mereka akan mengadakan jumpa penggemar online kejutan di YouTube Live untuk merayakan acara tersebut.
Ketika kontroversi awalnya pecah, penyelenggara menyatakan bahwa tidak akan ada perubahan, dan fanmeet akan dilanjutkan sesuai jadwal, tetapi sekarang status fanmeet sudah diumumkan.
Baca Juga: Kepribadian V Menurut Anggota BTS: Seunik Apa Ya?
Red Velvet akhirnya mengungkapkan niat mereka kepada penyelenggara Korean Culture Festival 2020 bahwa mereka tidak akan menghadiri acara tersebut, seperti yang diwartakan Herald Pop.
Pembatalan ini seiring dengan sikap buruk Irene yang diungkapkan oleh beberapa anggota staf yang bekerja di industri hiburan.
Kontroversi sikap Irene ini dimulai setelah seorang stylist mengupload postingan yang mengklaim seorang member idol memiliki sikap yang buruk saat bekerja dengannya.
Dengan semakin banyak anggota staf yang menguatkan postingan stylist itu, akhirnya membuat SM Entertainment dan Irene mengakui sikap buruk tersebut, keduanya pun telah melayangkan permintaan maafnya.
Baca Juga: 40 Fakta Seru Jungkook BTS yang Membuat Kita Lebih Dekat Dengannya (Part 1)
Beberapa netizen berusaha mencari tahu penyebab kemarahan Irene. Ada staf SM yang setuju dengan postingan stylist, tapi staf SM lainnya membela sikap Irene.
Lantas, sikap seperti apa yang akan dilakukan agensi dan Red Velvet selanjutnya? Apakah mereka bisa memperbaiki keadaan ini?***
