MEDIA PAKUAN - Prilly Latuconsina debut sebagai produser di film Kukira Kau Rumah, bersama Umay Shahab sebagai sutradara.
Film Kukira Kau Rumah ini pun sukses mendapat prestasi menakjubkan sebelum dua bulan penayangannya.
Kukira Kau Rumah berhasil meraih rekor MURI (Museum Rekor Dunia Indonesia) sebagai 'Film Dengan Penonton Terbanyak Di Masa Pandemi' dengan mengumpulkan lebih dari 2 juta penonton.
Baca Juga: Analis Asumsikan Taiwan Adalah Ukraina Berikutnya
Prilly Latuconsina berterimakasih kepada Manoj Punjabi karena telah bersedia bekerjasama dengannya, pada Umay Shahab yang mempunyai tujuan yang sama dengannya, juga Jordy Pranata yang bersedia bergabung dalam film tersebut dan menerima gagasan Prilly Latuconsina dengan tangan terbuka.
"Terimakasih juga kepada partner saya, Umay. Kukira Kau Rumah ini berawal dari curhatan kita yang punya keresahan yang sama tentang mental health,,, " ujar Prilly.
Seperti yang telah diketahui bahwa film Kukira Kau Rumah raih apresiasi besar dari masyarakat. Banyak yang merasakan related pada kehidupannya sehari-hari.
"Angka yang sekarang kita raih bukanlah tujuan awal kita," kata Prilly. Dia lebih memfokuskan tujuannya pada karya yang seperti apa yang bisa memberikan impact pada masyarakat.
Baca Juga: Pesona 5 Zodiak Ini Mampu Menarik Perhatian Lawan Jenis Lho, Cek Punyamu!
"Tapi Alhamdulillah Tuhan ngasih rezeki impactnya penontonnya lebih banyak dan semoga Kukira Kau Rumah ini bisa menjadi awal film Indonesia untuk lebih bangkit lagi di masa pandemi,, " ujar Prilly.
Prilly juga mengungkap bahwa hasilnya tidak mengecewakan, karena mungkin prosesnya juga yang tidak mudah.
Prilly menuliskan dalam caption fotonya, bahwa dirinya teringat akan proses yang dia lewati sebelum benar-benar bisa menjadi produser.
Baca Juga: Bencana Dimana-mana, Jepang Diguncang Gempa 7,3 Magnitudo dengan Tsunami Kecil
Sampai satu hari sebelum penayangan filmnya, Prilly ikhlas akan jumlah penonton karena menurutnya yang terpenting adalah dia dan tim sudah berusaha maksimal.
Prilly juga membagikan kunci kesuksesan versi dirinya, yakni kerja keras dan kerja ikhlas.***