Skincarean Malah Bikin Jerawat, Waspadai Kandungan Kreamnya

9 Desember 2023, 14:15 WIB
Skincarean Malah Bikin Jerawat, Waspadai Kandungan Kreamnya /Lamtiur Indah Sari/

MEDIA PAKUAN – Mengobati jerawat memang memerlukan proses yang tidak sebentar. Produk skincare untuk kulit berjerawat memang banyak beredar, tapi sebaiknya jangan asal beli ya, karena bisa saja mengandung zat yang malah membuat jerawat semakin meradang.

Skincare untuk kulit berjerawat bekerja dengan cara yang berbeda-beda tergantung kandungan di dalamnya. Beberapa produk bekerja dengan membunuh bakteri penyebab jerawat ada juga yang bekerja dengan menghilangkan kelebihan minyak, mempercepat pertumbuhan sel kulit baru, dan mengangkat sel kulit mati.

Penting untuk tidak memilih skincare yang belum berlabel Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). pilihlah produk dengan kandungan yang aman dan sesuai dengan jenis kulit yang kamu miliki.

Kamu harus lebih selektif saat memutuskan akan membeli produk skincare, inilah beberapa relomendasi kandungan skincare yang aman untuk kulit berjerawat:

Baca Juga: Bahaya Skin Care Tanpa BPOM, Kenapa sih? Simak Artikel Berikut

1. Salicylic Acid

Salicylic acid mengobati jerawat dengan cara membuka pori-pori yang tersumbat akibat sebum. Selain ampuh mengatasi jerawat, salicylic acid juga berfungsi sebagai exfoliant, yang mengikis sel kulit mati. Menggunakannya juga dapat membantu mengatasi bruntusan, komedo, dan hiperpigmentasi.

2. Azelaic Acid

Kandungan kincare yang aman untuk kulit berjerawat selanjutnya adalah azelaic acid. Bahan ini masih jarang digunakan dalam produk skincare lokal. Padahal, azelaic acid tidak kalah efektif untuk mengatasi jerawat dengan sifat antimikroba dan antiinflamasi yang terkandung di dalamnya.

Cara kerja azelaic acid yakni dengan cara membersihkan pori-pori dari bakteri yang menjadi penyebab jerawat dan mengeksfoliasi kulit secara lembut.

Selain itu, kandungan ini juga mampu mencerahkan wajah, sehingga dapat membantu dalam memudarkan bekas jerawat. Pastikan untuk menggunakan sunscreen setelahnya, ya. Karena bahan ini membuat kulit lebih sensitif.

3. Sulfur atau Belerang

Bahan ini mampu mengatasi jerawat dengan sifatnya yang antijamur dan antibakteri, sulfur dapat mengurangi bakteri penyebab jerawat seperti bakteri propionibacterium. Kandungan tersebut juga cocok untuk mengatasi komedo dan mengangkat sel kulit mati.

Belerang bekerja dengan cara mengurangi produksi minyak dalam wajah. Bahan ini cocok untuk pemilik kulit sensitif dan berjerawat. Sulfur juga memiliki komposisi yang lebih lembut untuk menangani jerawat. Namun, jangan mencampur sulfur dengan zat aktif lain, karena memberikan efek yang terlalu keras pada kulit.

Baca Juga: Glowing Alami Tanpa Make Up dan Skin Care, Konsumsi 2 Jenis Makanan Ini Agar Wajah Berseri

4. AHA dan BHA

Alpha hydroxy acid (AHA) dan beta hydroxy acid (BHA) memiliki komposisi berbeda, tapi memiliki fungsi yang sama yaitu untuk mengeksfoliasi kulit. AHA berfungsi untuk menangani bekas jerawat, hiperpigmentasi, pori-pori besar, garis halus, dan warna kulit yang tidak rata. Kandungan AHA relatif lebih lembut di kulit.

Sementara itu, BHA mampu mengatasi jerawat dan mengobati kerusakan pada kulit akibat dari paparan sinar matahari. Cara kerja BHA yakni dengan cara masuk jauh ke dalam folikel rambut dan membuka pori-pori yang tersumbat.

5. Benzoyl Peroxide

Benzoyl peroxide efektif dalam membunuh bakteri penyebab jerawat dan membersihkan pori-pori yang tersumbat. Namun, penggunaan bahan ini perlu pengawasan ahli, karena dapat menyebabkan iritasi pada beberapa orang.

6. Tea Tree Oil

Tea tree oil adalah minyak esensial yang cukup populer untuk mengobati jerawat. Kandungan di dalamnya bersifat antiinflamasi dan antimikroba, sehingga mampu menenangkan kemerahan, bengkak, dan peradangan akibat jerawat.

Kamu dapat menggunakan gel dengan kandungan tea tree oil sebanyak 5 persen untuk mengurangi jerawat ringan. Selain jerawat, tea tree oil juga dapat mencegah dan mengurangi bekas jerawat.***

 

Editor: Popi Siti Sopiah

Tags

Terkini

Terpopuler