Network
MEDIA PAKUAN - Keputusan yang sangat sulit harus dibuat oleh Roman Abramovich di tengah invasi Rusia ke Ukraina. Bos Chelsea itu dikabarkan bersiap menjual Klub Liga Inggris miliknya, Chelsea FC.
Merupakan warga Rusia, sebelumnya Abramovich dikabarkan dilarang masuk ke Inggris untuk selamanya.
Awal pekan ini, anggota parlemen Partai Buruh Chris Bryant menggunakan Hak Istimewa Parlemen juga mengungkapkan bahwa Roman Abramovich menjual rumahnya di Inggris.
Baca Juga: Pidato Joe Biden Jadi Bahan Ejekan, Samakan Ukraina dengan Iran
Selain itu, sebagai sebuah langkah yang bertujuan untuk melindungi Chelsea menyusul invasi Rusia ke Ukraina, Abramovich menyerahkan pengurusan Chelsea kepada Wali Yayasan.
Abramovich secara terbuka mengakui bahwa dia ingin menjual klubnya, dan salah satu miliarder dari Swis Hansjorg Wyss mengklaim telah ditawari kesempatan tersebut.
Abramovich menilai bahwa keputusan tersebut adalah demi kepentingan yang terbaik untuk klub, para penggemar, karyawan, sponsor dan mitra.
Adapun apabila penjualan klub yang bermarkas di Stamford ini berjalan lancar, Roman Abramovich mengonfirmasi bahwa semua hasil bersih penjualan tersebut akan disumbangkan kepada korban perang di Ukraina.
Baca Juga: Tujuan, Fakta Menarik, dan Larangan Saat Hari Raya Nyepi
