Network
MEDIA PAKUAN - Harapan Cristiano Ronaldo untuk memecahkan rekor internasional harus kandas dalam laga Belgia vs Portugal di Stadion Olimpiade Sevilla pada Senin dini hari, 28 Juni 2021.
Cristiano Ronaldo berharap dapat memecahkan rekor internasional sebagai pencetak gol terbanyak dunia dalam pertandingan tim nasional.
Namun, kapten kesebelasan tim nasional Portugal itu gagal memecahkan rekor tersebut akibat tak mampu mencetak gol dalam kekalahan Portugal atas Belgia 0-1.
Baca Juga: Kabar Baik! Vaksin Sinovac Sudah Bisa Digunakan untuk Anak-anak, BPOM Rilis Surat Edarannya
Selain gagal memecahkan rekor internasional, Cristiano Ronaldo juga harus rela tersingkir dari Euro 2021 sekaligus menyerahkan gelar Portugal sebagai juara bertahan Eropa.
Berharap dapat melampaui rekor pemain legendaris Iran Ali Daei yang sama-sama mengoleksi sebanyak 109 untuk tim nasional, Cristiano Ronaldo justru malah frustrasi.
Setiap usahanya merobohkan pertahanan dan melakukan tembakan terhadap gawang Belgia tak satupun bola yang ia lepaskan mampu merobek gawang Thibaut Courtois.
Baca Juga: Lionel Messi Tunda Kontrak Baru, Barcelona Paksa Perpanjang hingga 2023
Sejak awal pertandingan babak pertama Cristiano Ronaldo kerap melepaskan tendangan mengarah ke gawang, termasuk tendangan bebas di menit ke 24.
Akan tetapi, setiap tembakan termasuk tendangan bebas Cristiano Ronaldo tersebut berhasil ditepis oleh Thibaut Courtois yang terlihat handal menjaga gawang Belgia.
Hingga pertandingan usai Ronaldo gagal mengungguli rekor Ali Daei sebagai pencetak gol paling produktif dalam sejarah sepak bola internasional.
Baca Juga: Lowongan Kerja PT Bank Mega Juni 2021: Formasi Customer Service, Frontliner dan Retail Funding Officer
Cristiano Ronaldo masih memiliki rekor yang sama dengan mantan pelatih tim nasional Iran yang sukses itu, yakni sama-sama mengoleksi 109 gol Internasional.
Pada pertandingan Belgia vs Portugal tersebut Cristiano Ronaldo tak mampu memberikan dampak besar terhadap squad untuk membawa negaranya mencapai babak delapan besar.
Diakhir pertandingan yang digelar di Stadion Olimpiade Sevilla itu justru malah membuat Cristiano Ronaldo bereaksi frustrasi karena kekuasaan Portugal sebagai juara Eropa berakhir.***
