MEDIA PAKUAN-Setelah beberapa bulan masa pembangunan dan penempatan di bawah bawah laut, Sistem Komunikasi Kabel Bawah Laut (SKKL) Echo akhirnya berlabuh di Tanjung Pakis, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.
“Golden Buoy” sampai di Tanjung Pakis, pada Rabu pagi, 22 Juni 2022, ditarik ke darat untuk selanjutnya disambungkan dengan jaringan milik PT XL Axiata Tbk (XL Axiata).
Turut menyambut kedatangan Golden Buoy tersebut antara lain Direktur dan Chief Technology Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa dan Perwakilan NEC Indonesia.
Baca Juga: Tragis! Pembunuh Mahasiswa, Akhirnya Bunuh Diri
Bagi XL Axiata, berlabuhnya Golden Buoy ini merupakan bagian dari komitmen XL Axiata untuk terus memberikan kualitas jaringan dan layanan yang lebih baik bagi pelanggan dan masyarakat Indonesia.
Langkah ini juga penambahan dan ketersediaan infrastruktur jaringan fiber optik yang menghubungkan ke jaringan global.
Hal ini ini juga selaras dengan upaya XL Axiata untuk mewujudkan visi menjadi operator konvergensi terdepan (#1 converged operator) di Indonesia, termasuk juga untuk mendukung penyediaan layanan internet tercepat bagi pelanggan dan masyarakat “XL Axiata Ada Untuk Indonesia”.
Direktur dan Chief Technology Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa mengatakan, kedatangan Golden Buoy di Tanjung Pakis ini merupakan bagian dari rangkaian pembangunan proyek SKKL Echo yang sangat panjang.
"Kabel fiber optik ditarik dari California, Amerika Serikat, melintasi Samudera Pasifik, langsung ke sini (indonesia), dan nanti berlanjut hingga ke Singapura," katanya.